313 Kader Pagar Nusa Dunia Ikuti Ruwatan dan Gemblengan Spiritual di Alas Purwo Banyuwangi

Spektroom – Sebanyak 313 peserta dari seluruh Indonesia dan sejumlah negara sahabat mengikuti kegiatan bertajuk "Rapat Kerja dan Pembekalan Lembaga Ketabiban PW PSNU Pagar Nusa Jawa Timur serta Gemblengan dan Ruwatan Murwakala Keluarga Besar Spiritual Pagar Nusa Dunia Tahun 2025" yang digelar di PP. An Nurul Qodiri, Desa Kembiritan, Kecamatan Genteng, serta di Goa Istana dan Pantai Pancur, Alas Purwo, Banyuwangi, Minggu (3/8/2025).
Peserta berasal dari berbagai provinsi di Indonesia, serta perwakilan anggota spiritual Pagar Nusa Dunia dari Timor Leste, Taiwan, Hongkong, dan Korea Selatan, menunjukkan bahwa jaringan spiritual Pagar Nusa telah menembus batas-batas geografis dan menjadi gerakan spiritual lintas bangsa.
Penggemblengan Ilmu dan Keikhlasan
Kegiatan pembekalan dan penggemblengan dipimpin langsung oleh Kanjeng Raden Tubagus KH. Abdul Halim Al Khowwas, selaku Ketua Dewan Khos Pimpinan Pusat PSNU Pagar Nusa. Dalam suasana khidmat, para peserta menerima materi penguatan keilmuan pengobatan medis dan non-medis, ilmu kanuragan, serta penanaman nilai-nilai adab dan keikhlasan dalam pengabdian.
“Kita tidak hanya ingin mencetak praktisi, tapi juga penjaga spiritual umat. Oleh karena itu, setiap kader harus memiliki kesiapan lahir dan batin,” ujar KH Abdul Halim.
Sumpah dan Ruwatan Murwakala di Alas Purwo
Setelah pembekalan, seluruh peserta menuju kawasan Goa Istana Alas Purwo untuk mengikuti pengambilan sumpah sebagai bentuk ikrar moral dan spiritual dalam menjalankan amanah organisasi. Prosesi ini dipimpin langsung oleh Kanjeng Pangeran KH. M. Musrifin Among Jiwo , selaku Dewan Khos PW PSNU Pagar Nusa Jawa Timur, sekaligus Abdi Dalem dan Ulama Kasunanan Surakarta Hadiningrat.
Puncak acara dilaksanakan dalam bentuk Ruwatan Murwakala dan Larung Ubo Rampe di Pantai Pancur, Alas Purwo, yang dilangsungkan pada tengah malam dalam suasana hening dan penuh kekhusyukan.
“Ruwatan ini bukan sekadar tradisi, tapi proses spiritual untuk membersihkan jiwa dari hal-hal negatif dan menguatkan niat pengabdian,” tegas KH Musrifin Amongjiwo, di Padepokan Bumiaji, Selasa ( 5/8/2025 ).
Spiritualitas yang Mendunia
Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi Pagar Nusa untuk menegaskan komitmennya dalam membangun kader-kader spiritual yang siap mengabdi kepada umat dan bangsa dengan dasar keilmuan, keikhlasan, dan kekuatan batin.
Dengan berakhirnya rangkaian acara ini, para pengurus dan anggota spiritual Pagar Nusa dari seluruh penjuru negeri dan luar negeri diharapkan membawa semangat baru dalam menjalankan tugas-tugas kemanusiaan, sosial, dan keagamaan, selaras dengan nilai-nilai luhur Nahdlatul Ulama dan tradisi Nusantara.( Eno).