Ambon Blue Economy Dorong Model Pembangunan Berbasis Potensi Laut
Ambon Blue Economy

Spektroom– Pemkot Ambon menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) bersama Transition Fund Limited Hongkong, Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Investasi Daerah Bidang Sinergi BUMN, BUMD & Swasta, Pembiayaan, Sarana dan Prasarana, tentang pelaksanaan Ambon Blue Economy.
Penandatanganan tersebut berlangsung di ruang kerja Walikota, Balai Kota Ambon, Selasa (09/09/2025).
"Program Ambon Blue Economy ini menjadi tonggak penting dalam arah pembangunan Kota Ambon ke depan. MoU tersebut mengusung konsep pembangunan berbasis potensi kelautan dan keanekaragaman hayati Maluku yang kaya, sekaligus membuka jalan bagi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui sektor unggulan yang berbeda dengan kota dan daerah lainnya.
“MOU terkait bagaimana membangun Kota Ambon ke depan dengan melihat seluruh potensi yang ada di Ambon dan Maluku, khususnya keanekaragaman hayati laut yang begitu kaya. Jika dahulu Ambon dikenal dengan rempahnya, maka ke depan model pembangunan didasari oleh potensi laut. Ambon akan menjadi ibu kota marine by diversity,” ungkap Ketua KADIN Investasi Daerah Bidang Sinergi BUMN, BUMD, dan Swasta, Reza Valdo Maspaitella.
Terdapat 6 sektor prioritas yang menjadi fokus dalam kesepakatan tersebut, yakni ; Pengelolaan sampah menjadi energi, Penyediaan air dan limbah, Manajemen Transportasi, Sistem Energi, Ambon Blue Economy, dan Pengembangan Perumahan Sosial.
Wali Kota Ambon, Bodewin M. Wattimena menyambut baik langkah strategis ini sebagai upaya mewujudkan Ambon yang modern, hijau, dan berkelanjutan. Dirinya juga berharap dukungan dan dukungan dari semua pihak, utamanya dari warga kota ini.
“Semoga kerjasama investasi ini segera terlaksana demi poenataan kota Ambon yang semakin baik dan layak. Mohon doa dan dukungan basudara samua,” pungkas Bodewin.