Aparat Gabungan TNI-Polri Amankan Tiga Pemuda Membawa Bom Molotov

Spektroom - Aksi unjuk rasa Aliansi Lampung Melawan di Bandarlampung yang berlangsung kondusif diciderai dengan ditangkapnya tiga orang pemuda yang diketahui membawa Bom Molotov, di Jalan Radin Intan, rute yang akan dilalui longmarch para pengunjuk rasa, Senin (1/9/2025) sekira pukul 10.00 WIB.
Bahkan saat diamankan oleh aparat TNI salah seorang dari mereka mengenakan penutup wajah berlubang di mata dan mulut, warna hitam.
Dalam video yang diterima Spektroom, awalnya pemuda tersebut menyangkal bahwa dirinya membawa sesuatu benda yang mencurigakan.
Setelah digeledah, ternyata dibalik jaketya ditemukan botol berisi bahan bakar minyak dan bersumbu, yang selanjutnya diklaim oleh petugas adalah bom molotov.
Tampak ketiganya diinterogasi oleh Polisi dan TNI yang tengah berjaga. Pemuda tersebut ditangkap bersama dua rekannya. Saat diamankan, dia mengenakan jaket abu-abu, celana jeans biru, dan penutup wajah (sebo) berwarna hitam.
Dari balik jaketnya, aparat menemukan sebotol bom molotov yang dikemas dalam botol air mineral ukuran sedang.
"Izin komandan melaporkan, telah diamankan diduga sebagai provokator membawa bom molotov. Posisi sekarang di depan BCA Simpur," kata seorang anggota TNI dalam video tersebut.
Penangkapan bermula dari kecurigaan anggota TNI terhadap gerak-gerik pemuda yang terlihat mencurigakan di samping bank swasta, sementara longmarch massa aksi terus bergerak menuju Gedung DPRD Lampung
“Videokan ini, ada yang membawa bom molotov. Tangkap kawan-kawannya juga,” ujar salah seorang anggota TNI yang lain. (@Ng)