Bumbung Kemanusiaan Kwarda Lampung, Donasi Untuk Aceh, Sumbar dan Sumut

Bumbung Kemanusiaan Kwarda Lampung, Donasi Untuk Aceh, Sumbar dan Sumut
Kak Jihan Nurlela (tengah) pimpin rapat perdana Kwarda Lampung (Foto Kwarda Lampung).

Spektroom - Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Lampung kak Jihan Nurlela, Kamis (11/12/2025) sore memimpin rapat perdana Kwarda Lampung membahas program prioritas pada 4 bidang.

Ke - 4 bidang tersebut mencakup Bidang Pembinaan Anggota Muda (Binamuda), Bidang Pembinaan Anggota Dewasa (Binawasa), Bidang Pengabdian Masyarakat dan Tanggap Bencana (Abdimasgana), dan Bidang Mental Spiritual dan Bela Negara.

Pada Rapat yang berlangsung di ruang rapat Graha Bakti Kwarda Lampung tersebut, Kak Jihan menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh pengurus Kwarda Lampung yang telah meluangkan waktu, tenaga, dan pikiran untuk mengemban amanah sebagai wujud nyata pengabdian yang sangat berarti bagi kemajuan Gerakan Pramuka di Provinsi Lampung.

"Saya mengucapkan beribu terimakasih dan apresiasi kepada Kakak Kakak pengurus yang telah meluangkan waktu, tenaga dan fikiran untuk mengemban tugas dan pengabdiannya demi kemaslahatan Kwarda Lampung" ucap Kak Jihan, Kamis (11/12/2025).

Kak Jihan yang juga Wakil Gubernur Lampung ini juga mengapresiasi atas partisipasi anggota Gerakan Pramuka dalam menggalang Bumbung Kemanusiaan untuk membantu masyarakat yang terdampak bencana banjir dan longsor di Provinsi Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat.

Selain itu, Kak Jihan menyoroti eksistensi Badan Usaha Kwarda Lampung.

"Kedepan, saya berharap badan usaha dapat melakukan tata kelola yang baik guna mendukung program-program Kwarda Lampung" harapannya.

Diforum yang sama, Wakil Ketua VII Bidang Pengabdian Masyarakat dan Penanggulangan Bencana (Abdimasgana) yang membawahi kegiatan sosial, bencana, dan pengabdian masyarakat, Kak Aswarodi mengatakan, dana yang terkumpul dalam Bumbung Kemanusiaan per-11 Desember 2025 pkl. 17.30 WIB sebesar Rp. 166.174.500,-.

"Alhamdulillah, Bumbung Kemanusiaan hingga saat ini berhasil mengumpulkan dana sebesar 167 juta ribu 500 ribu rupiah" ucapnya.

Pada kesempatan tersebut, rapat juga mendengarkan paparan yang disampaikan para Wakil Ketua Kwarda terkait dengan rencana program kerja dimasing-masing bidangnya.

Paparan diawali oleh kak Budhi Darmawan yang menyampaikan rencana kegiatan pada bidang Pembinaan Anggota Muda (Binamuda).

Kak Budi menjelaskan, tahun 2026 terdapat kegiatan besar yakni Jambore Nasional XII yang akan berlangsung pada 13-20 Agustus 2026 di Cibubur Jakarta Timur.

"Insyaallah tahun depan kita akan ikut ambil bagian pada Jambore Nasional ke 12 di Bumi Perkemahan Cibubur."

Paparan dilanjutkan oleh kak Hi. Abdullah RM terkait dengan rencana tuan rumah Karang Pamitran Nasional tahun 2028 mendatang.

Menurut kak Abdi, Karang Pamitran Nasional harus segera dipersiapkan terutama kesiapan lokasi bumi perkemahan sebagai tempat berlangsungnya kegiatan.(@Ng).

Berita terkait

PSSI Tunda Kongres di 17 Provinsi, Ketua PSSI Jatim Ahmad Riyadh: Demi Penyelarasan Jadwal Kongres Nasional.

PSSI Tunda Kongres di 17 Provinsi, Ketua PSSI Jatim Ahmad Riyadh: Demi Penyelarasan Jadwal Kongres Nasional.

Spektroom – Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Timur, Ahmad Riyadh, menegaskan bahwa keputusan PSSI Pusat menunda pelaksanaan Kongres di sejumlah Daerah merupakan bagian dari Dinamika Organisasi yang harus dihormati. Penundaan itu disebutkan menyasar sekitar 16 hingga 17 Provinsi yang masa kepengurusannya telah habis atau sedang menjalankan tahapan Kongres. Riyadh menjelaskan,

Agus Suyono, Buang Supeno
Menko Pemberdayaan Masyarakat Hadiri Ground Breaking Pembangunan Ulang Ponpes Al Khoziny Sidoarjo.

Menko Pemberdayaan Masyarakat Hadiri Ground Breaking Pembangunan Ulang Ponpes Al Khoziny Sidoarjo.

Spektroom - Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat A. Muhaimin Iskandar menyebut peletakkan batu pertama rekonstruksi Pesantren Al-Khoziny menjadi momentum untuk memperkuat tata kelola, kualitas pendidikan, sarana dan prasarana serta integritas lembaga. Hal ini diungkapkan oleh Menko Muhaimin di Pesantren Al-Khoziny, Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (11 / 12 /2025 ). “Kita semua harus menjadikan

Agus Suyono, Buang Supeno