Dawet Pasar Gede Solo, Sepuluh Ribu Rupiah Tetap Manis Segar

Dawet Pasar Gede Solo, Sepuluh Ribu Rupiah Tetap Manis Segar

SPEKTROOM.ID - Belum lengkap rasa saat berkunjung ke kota Solo tepatnya ke Pasar Gede jika belum memanjakan lidah dengan menyruput dawet yang sangat dikenal para wisatawan.

Memang sangat melegakan untuk menghalau cuaca panas dengan dawet pasar gede yang disajikan  berbagai racikan jajanan olahan, dengan rasa manis, gurih dan segar, layak banyak wisatawan yang selalu meluangkan waktu menyantap minuman menyegarkan itu.

Banyaknya pembeli akhirnya bermunculan puluhan pedagang oleh oleh yang ikut menjajakan dawet dan saling bersaing bahkan beberapa berani banting harga demi pendapatkan pelanggan.

Dari pantuan spektroom di Pasar Gede Solo (Rabu, 25/06/2025) beberapa pedagang menjajakan dengan memajang daftar harga lebih murah dari penjual yang sudah legend dengan harapan dagangannya laku.

Salah satunya yang dilakukan Bu siti, yang sudah berjualan oleh oleh lebih dari 20 tahun tetapi ikut berjualan dawet baru berkisar beberapa tahun karena melihat banyaknya antrian pembeli di penjual yang sudah sangat dikenal.

" Saya jualan dawet karena yang sana antriannya banyak, saya ikut ikut ternyata laku juga lumayan " ungkap Bu siti yang tinggal di Baluwarti itu.

Bahkan beberapa pedagang juga mengaku membandrol harga dawet lebih murah agar dilirik pembeli, selain juga tetap mendapatkan keuntungan. Marni misalnya, meski mematok 5 ribu lebih murah untuk semangkok dawet, dibanding dengan yang sudah legend masih menyisakan keuntungan yang dapat dinikmati untuk membeli bahan mentah kembali .

" Disana yang laris itu harga semangkok 15 rb, saya 10 ribu saja masih untung dan sudah balik modal untuk membeli ketan, beras, gula dan kelapa " Ujar Marni.

Dari sekitar 15 penjual dawet di Pasar gede rata rata mematok harga berkisar Rp 10.000 ,- dengan racikan jenang sumsum, tape ketan, cendol, nangka,biji selasih, ketan hitam disiram gula aren dan santan.Sedang untuk tambahan toping seperti gempol pleret maupun durian ditambah harga Rp 5.000 setiap mangkoknya.

Dawet Pasar gede mengalami kenaikan pembeli disaat week and dan long week and ini, khusus salah satu penjual yang sudah dikenal mematok harga Rp 15.000 untuk yang ori tanpa tambahan toping.( spektroom )

Berita terkait

Bendungan Cijurey Dipercepat Pembangunannya Sebagai Komitmen Dukung Swasembada Pangan

Bendungan Cijurey Dipercepat Pembangunannya Sebagai Komitmen Dukung Swasembada Pangan

Spektroom  —Bendungan Cijurey dipercepat pembangunannya oleh Kementerian Pekerjaan Umum ( PU) sebagai komitmen dukung Swasembada Pangan.  Bendungan Cijurey yang berlokasi di Kecamatan Cariu, Kecamatan Sukamakmur dan Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat. Hingga akhir Juni 2025, progres fisik pembangunan Bendungan Cijurey ini telah mencapai 30,30%, dengan progres keuangan sebesar

Nurana Diah Dhayanti