Diskopum Jember Cetak Wirausaha Baru dari Kalangan Istri Ojol, UMKM Kian Menggeliat
Spektroom – Pemerintah Kabupaten Jember melalui Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (Diskopum) terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat sektor ekonomi masyarakat dengan mengembangkan potensi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Salah satu langkah nyata yang dilakukan adalah menyelenggarakan dua pelatihan sekaligus bagi istri pengemudi ojek online (ojol) dan keluarganya, yakni Pelatihan Pembuatan Roti Manis dan Pelatihan Kemasan Produk.
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Jember, Dra. Sartini, M.M, Kamis (30/10/2025) menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program pemberdayaan masyarakat yang berfokus pada peningkatan keterampilan dan kemandirian ekonomi keluarga.
“Pelatihan pembuatan roti manis dilaksanakan selama dua hari, pada 28–29 Oktober 2025, di Gedung JTP Politeknik Negeri Jember. Kegiatan ini memberikan ilmu praktis sekaligus memotivasi peserta agar berani memulai usaha sendiri,” ujarnya.

Dalam pelatihan pembuatan roti manis, peserta dibimbing secara langsung tentang teknik dasar pengolahan adonan, pemilihan bahan berkualitas, hingga cara menghasilkan roti empuk dan lezat bernilai jual tinggi.
Sementara dalam pelatihan kemasan, peserta memperoleh pengetahuan strategi pengemasan produk yang menarik, higienis, dan sesuai standar pemasaran modern, baik untuk penjualan langsung maupun daring.
“Melalui kegiatan ini, Diskopum Jember berharap dapat menumbuhkan wirausaha baru yang inovatif serta meningkatkan daya saing produk lokal di pasar,” tambah Sartini.
Ia juga menegaskan bahwa pelatihan ini menjadi wujud nyata komitmen Pemerintah Kabupaten Jember dalam memperkuat perekonomian keluarga berbasis komunitas. Dengan keterampilan yang diperoleh, para peserta diharapkan mampu menciptakan peluang usaha rumahan yang bisa menambah penghasilan keluarga.
“Sinergi antara pemerintah daerah, lembaga pendidikan, dan masyarakat sangat penting untuk menciptakan ekosistem UMKM yang tangguh, mandiri, dan berkelanjutan. Diskopum Jember optimistis langkah ini akan mewujudkan masyarakat Jember yang mandiri, berdaya saing, dan sejahtera,” pungkasnya.(Budi S)