Lebih Dari 2000 Peserta Lintas Usia Memadati Kawasan Candi Prambanan Memperingati Hari Kebaya Nasional

Spektroom- Memperingati hari Kebaya Nasional ke 2 yang jatuh pada hari Kamis, 24 Juli 2025,
lebih dari 2.000 peserta lintas usia memadati kawasan Candi Prambanan yang berada di wilayah Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta. Peringatan kali ini bertajuk Festival Kebaya bukan sekadar perayaan busana tradisional, melainkan menjadi momentum penting dalam meneguhkan kembali posisi Indonesia sebagai negara adidaya budaya.
Demikian sambutan Prof. Ir. Wiendu Nuryanti, M.Arch., Ph.D., tokoh nasional sekaligus penggagas berbagai forum kebudayaan internasional yang juga menyampaikan bahwa kebudayaan adalah jantung dan roh dari bangsa Indonesia. “Jika Indonesia ingin menjadi negara kuat, adigung, adiguna, dan adidaya, maka budaya adalah platformnya,” tegasnya.

Menurut Wiendu, menjadikan Indonesia sebagai episentrum kegiatan peduli budaya, baik di ruang komunitas maupun panggung dunia, merupakan langkah strategis. Ia mencontohkan, sejak 1992, Yogyakarta telah menjadi tuan rumah berbagai forum budaya internasional seperti International Conference .
Sementara itu salah seorang ibu dari Organisasi Wanita Persatuan Wanita Maluku (Perwama INA) di Jogja Non Kaliki mengakui senang dengan mengikuti acara ini karena dapat menggunakan kebaya yang biasanya hanya di pakai pada even2 tertentu kini kebaya sudah dikenal sebagai identitas budaya."kini sebagai wanita Indonesia bangga memakai kebaya dan sdah ditetapkan sebagai peringatan hari kebaya setiap tahunnya" ungkap Non Kaliki di Prambanan.Kamis(24/7).
Peringatan Hari Kebaya tahun ini diikuti sejumlah organisasi wanita di Daerah Istimewa Yogyakarta serta warga masyarakat lainnya.(Fatmawati).