Meski Baru Empat Bulan, FORBASI Kubu Raya Kirim 162 Atlet ke Kejurnas 2025

Meski Baru Empat Bulan, FORBASI Kubu Raya Kirim 162 Atlet ke Kejurnas 2025
Pelepasan Kontingen Forbasi Kubu Raya oleh Kepala Disporapar. (Foto: Disporapar Kubu Raya)

Spektroom – Semangat dan optimisme terpancar dari ratusan atlet muda Kabupaten Kubu Raya yang siap berlaga di tingkat nasional.

Federasi Olahraga Baris-Berbaris Indonesia (FORBASI) Kabupaten Kubu Raya secara resmi melepas 162 atlet untuk mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Olahraga Baris Berbaris FORBASI Tahun 2025.

Ajang bergengsi ini akan digelar pada 26–29 Desember 2025 di DKI Jakarta dan Bekasi, Jawa Barat.

Prosesi pelepasan berlangsung khidmat di Aula Kantor Camat Sungai Raya, Selasa (16/12/2025). Kontingen FORBASI Kubu Raya dilepas oleh Pemerintah Kabupaten Kubu Raya melalui Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar), yang diwakili Rini Kurnia Solihat, S.STP., M.A.

Dalam kesempatan tersebut, pemerintah daerah menyampaikan dukungan dan apresiasi atas semangat para atlet muda yang akan membawa nama daerah ke panggung nasional.

FORBASI sendiri merupakan induk organisasi olahraga baris-berbaris yang berada di bawah naungan Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) dan termasuk dalam kategori Induk Organisasi Olahraga (INORGA).

Meski terbilang baru resmi terdaftar pada tahun 2025 di Kabupaten Kubu Raya dan Provinsi Kalimantan Barat, FORBASI Kubu Raya sudah mampu menunjukkan taringnya dengan meraih prestasi juara di tingkat provinsi.

Ketua FORBASI Kabupaten Kubu Raya, Icin Moechlisin, menjelaskan bahwa para atlet yang diberangkatkan berasal dari berbagai sekolah menengah pertama (U-15) dan sekolah menengah atas (U-19) di wilayah Kubu Raya.

Mereka akan turun di tiga cabang lomba, yakni olahraga baris-berbaris, musik baris-berbaris yang dilaksanakan di DKI Jakarta, serta regu pengibar bendera (Rukibra) yang dipertandingkan di Bekasi.

“Walaupun FORBASI Kubu Raya baru bergabung sekitar empat bulan, anak-anak sudah mampu menunjukkan prestasi di tingkat provinsi.

Ini menjadi kebanggaan tersendiri sekaligus modal penting untuk bersaing di Kejurnas,” ujar Icin. Ia menilai, capaian tersebut lahir dari kerja keras atlet, pelatih, serta dukungan berbagai pihak.

Lebih dari sekadar kompetisi, Icin menegaskan bahwa olahraga baris-berbaris memiliki nilai edukatif yang kuat.

Selain meningkatkan kebugaran fisik, olahraga ini juga membentuk kedisiplinan, karakter, kekompakan, dan mental generasi muda.

“Kami berharap para atlet bisa berjuang maksimal dan membawa nama baik Kabupaten Kubu Raya. Soal target, yang terpenting adalah usaha, semangat, dan pengalaman bertanding di level nasional,” tambahnya.

Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Kubu Raya melalui Disporapar menyatakan komitmennya untuk terus mendukung pengembangan FORBASI sebagai olahraga rekreasi masyarakat yang memiliki potensi prestasi.

Dukungan ini diharapkan mampu mendorong lahirnya atlet-atlet berkarakter dan berprestasi yang dapat mengharumkan nama daerah di tingkat nasional, bahkan lebih tinggi lagi.

Berita terkait

Kebut Huntara, Pemerintah Daerah Terdampak Bencana Ajukan Kebutuhan dan Siapkan Lahan

Kebut Huntara, Pemerintah Daerah Terdampak Bencana Ajukan Kebutuhan dan Siapkan Lahan

Spektroom - Pemerintah bergerak cepat menindaklanjuti arahan Presiden dalam menyediakan hunian sementara (huntara) bagi masyarakat terdampak bencana. Sejumlah Kabupaten/Kota diantaranya, Aceh, Kabupaten Aceh Tengah dan Pidie telah mengajukan perencanaan, disusul Kabupaten Gayo Lues yang mengusulkan lahan seluas lima hektare di 13 titik. “Kami akan memastikan status lahan clean and

Diah Utami, Rafles
Penanganan Darurat Masif Pada 13 Kabupaten Kota di 3 Provinsi Terdampak Bencana Sumatera

Penanganan Darurat Masif Pada 13 Kabupaten Kota di 3 Provinsi Terdampak Bencana Sumatera

Spektroom - Pemerintah perkuat kehadirannya di tengah masyarakat terdampak bencana hidrometeorologi di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar). Melalui kerja terpadu lintas kementerian dan lembaga, upaya pencarian korban, distribusi logistik, pembukaan akses jalan, dan pemulihan layanan dasar dilakukan secara berkelanjutan, agar aktivitas masyarakat segera pulih dan risiko dampak

Diah Utami, Rafles
Lawan Trauma, Pemerintah Kirimkan Mobil Dukungan Psikososial Bagi Masyarakat Terdampak Bencana di Pidie Jaya

Lawan Trauma, Pemerintah Kirimkan Mobil Dukungan Psikososial Bagi Masyarakat Terdampak Bencana di Pidie Jaya

Spektroom - Banjir yang melanda Kabupaten Pidie Jaya, Provinsi Aceh, tidak hanya merendam rumah, jalan, dan fasilitas umum, tetapi juga menyisakan beban psikologis mendalam bagi keluarga terdampak, terutama anak-anak. Di tengah keterbatasan di pengungsian, kehadiran negara menjadi penopang harapan sekaligus penguat mental bagi para penyintas yang berjuang menata kembali kehidupan

Diah Utami, Rafles