Padang Panjang Catat Prestasi Gemilang di Anugerah GTK 2025 dan FLS2N
Spektroom – Dunia pendidikan Kota Padang Panjang kembali menorehkan prestasi membanggakan. Guru, kepala sekolah, tenaga kependidikan dan siswa asal kota berjuluk Serambi Mekkah itu berhasil meraih penghargaan bergengsi dalam ajang Anugerah Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Tahun 2025 yang digelar di Kota Padang.
Empat penghargaan berhasil dibawa pulang oleh insan pendidikan Padang Panjang pada ajang bergengsi tingkat Provinsi Sumatera Barat hingga nasional tersebut. Capaian ini menjadi bukti nyata komitmen Pemerintah Kota dalam membangun pendidikan yang kreatif, berkarakter, dan berdaya saing.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Nasrul menyampaikan rasa bangganya atas torehan prestasi tersebut.
“Kurang lebih empat penghargaan berhasil diraih oleh guru, kepala sekolah, dan siswa kita. Ini pencapaian luar biasa menjelang akhir 2025,” ujar Nasrul, Sabtu (8/11/2025).
Ia menambahkan, keberhasilan tersebut merupakan hasil kerja keras, kolaborasi, dan dedikasi para tenaga kependidikan yang terus berinovasi dalam proses belajar mengajar.
Prestasi pertama diraih guru TK ABC, Suci Muhajir, S.Pd yang sukses meraih juara I Apresiasi GTK Transformatif Tingkat Provinsi Sumatera Barat. Dengan prestasi itu, Suci akan mewakili Sumatera Barat di tingkat nasional. Ia menerapkan pembelajaran kreatif dan komunikatif yang menumbuhkan karakter serta kemandirian anak dalam suasana kelas yang hangat dan menyenangkan.
Selanjutnya, Kepala TK Smart Kids, Nur Hazizah, S.S, S.Pd berhasil meraih juara III Kepala TK Transformatif Tingkat Provinsi Sumatera Barat. Kepemimpinannya dinilai mampu membangun lingkungan sekolah yang kolaboratif, modern, dan adaptif terhadap kebutuhan anak usia dini.
Kemudian, Mega Nila Sari, S.Pd, guru SDN 10 Padang Panjang Barat, juga turut berprestasi dengan meraih Juara III Tenaga Perpustakaan Berprestasi. Ia berhasil menghidupkan budaya literasi sekolah melalui program inovatif seperti pojok baca tematik, kelas menulis, hingga penerbitan buku karya siswa.
Tak kalah membanggakan, Alyathalataf Alkhaira, siswa SMP Negeri 1 Padang Panjang, meraih Harapan III dalam ajang Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) Pendidikan Dasar kategori menulis cerita. Karya tulisnya dinilai memiliki kekuatan imajinasi, pesan moral yang kuat, serta kepekaan dalam mengangkat fenomena sosial dengan narasi yang menggugah.
“Prestasi ini bukan hasil kebetulan, tapi buah dari kerja sistematis seluruh ekosistem pendidikan di Padang Panjang. Semua bergerak bersama demi mutu pendidikan yang unggul,” tegas Nasrul.
Ia juga menegaskan bahwa meski Padang Panjang merupakan kota kecil secara geografis, namun memiliki cita-cita pendidikan yang besar dan progresif.
“Kami berharap prestasi seperti ini akan terus berlanjut. Semoga semakin banyak pendidik dan peserta didik yang membawa nama Padang Panjang ke tingkat yang lebih tinggi,” tutupnya. (RRE/cigus)