Pelatihan Pembuatan Abon Jantung Pisang di Desa Pucak Kecamatan Tompobulu Kabupaten Maros
Reporter: M. Yahya Patta
Spektroom - Desa Pucak merupakan salah satu dari delapan desa di wilayah administrasi Kecamatan Tompobulu Kabupaten Maros.
Desa ini dikenal memiliki potensi pertanian yang cukup melimpah, salah satu tanaman unggulannya yaitu pisang, baik sebagai tanaman utama maupun tanaman sela di lahan milik masyarakat.
Meski demikian, pemanfaatan tanaman pisang selama ini baru sebatas buahnya saja, bagian lain seperti jantung pisang sering kali belum dimanfaatkan secara optimal.
Jantung pisang juga mengandung serat dalam jumlah yang tinggi, bermanfaat untuk melancarkan sistim pencernaan, antara lain membantu mengikat lemak dan kolesterol yang berperan dalam proses metabolisme tubuh.
Dengan kandungan yang dimiliki jantung pisang, Tim Fakultas Ekonomi & Bisnis FEB UMI Makassar terdiri Prof. Dr. Ramlawati, SE, MM., Dr. Julianty Sidik Tjan, SE., M.Sa, AKCA, serta Annisa dan Aswira, melakukan Pengabdian kepada Masyarakat di Desa Pucak Kecamatan Tompobulu Kabupaten Maros bekerja sama dengan Desa Binaan UMI Makassar pada 3 Oktober 2025.

Di PKM Desa Mitra, Tim melakukan pelatihan pembuatan Abon jantung pisang kepada msyarakat setempat. Prof. Dr. Ramlawati, SE., MM mengatakan kelebihan jantung pisang untuk dibuat abon, karena memiliki kandungan nutrisi yang tinggi, kaya akan nabati, serat pangan, vitamin C dan E serta mineral seperti kalsium dan fosfor serta kalium, termasuk flavonoid, polifenol dan anti oxidan yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
Sementara itu Dr. Julianti Sidik Tjan, SE., M.Sa., AKCA mengatakan sasaran dari program pengabdian masyarakat dengan tema pemberdayaan masyarakat, yaitu masyarakat yang berkeinginan untuk mengembangkan abon jantung pisang sebagai alternatif usaha, bertujuan agar masyarakat, khususnya ibu rumah tangga dan pelaku UMKM dapat lebih mandiri secara ekonomi.

Dr. Julianti Sidik Tjan, SE., M.Sa., AKCA menambahkan, langkah ini dilakukan karena pembangunan ekonomi masyarakat menjadi prioritas utama, dimulai dari penguatan ekonomi keluarga melalui motivasi usaha kecil berbasis potensi lokal, apalagi dari sisi sosial masyarakat Desa Pucak didominasi kelompok usia produktif yang memiliki semangat kerja yang tinggi, sehingga pemberdayaan masyarakat harus dilakukan.