Pergelaran Budaya Warnai Opening Ceremony FORNAS 8 NTB 2025.

Spektroom - Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Provinsi Lampung ikut ambil bagian dalam ajang Festival Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) ke- VIII yang digelar di Nusa Tenggara Barat, 26 Juli - 1 Agustus 2025.
Tak sekadar mengikuti festival, KORMI Lampung menegaskan seluruh peserta juga mengemban peran sebagai duta daerah, yang membawa nama baik dan citra positif Provinsi Lampung di kancah nasional.
KORMI Lampung mengirimkan 250 atlet dari 30 Induk Organisasi Olahraga (Inorga), dari total 46 Inorga yang aktif di provinsi ini.

Sejak pertama kali berpartisipasi pada FORNAS V di Samarinda dengan pencapaian lima besar, Lampung konsisten berada di papan atas nasional, termasuk pada FORNAS VI di Palembang dan FORNAS VII di Bandung. Tahun ini, KORMI menargetkan Lampung kembali masuk 10 besar.
Opening Ceremony FORNAS VIII NTB 2025 berlangsung di Kompleks Kantor Gubernur NTB, Kota Mataram, menjadi pertunjukan budaya dan teknologi terbaik dalam sejarah penyelenggaraan FORNAS.
FORNAS VIII NTB 2025 akan berlangsung hingga 1 Agustus 2025, dengan lebih dari 20.000 pegiat olahraga dari 38 provinsi ambil bagian dalam prhelatan yang akan tersebar di 36 venue di 5 kabupaten/kota di NTB.
Dengan tema “Kalah Menang, Semua Senang”, FORNAS VIII bukan hanya ajang kompetisi, tapi juga panggung kebersamaan, pariwisata, dan kebangkitan ekonomi lokal melalui partisipasi UMKM dan sport tourism.
Dalam laporannya, Ketua Pelaksana FORNAS VIII NTB, Ibnu Riza Pradipto menyampaikan bahwa FORNAS VIII diikuti total peserta mencapai lebih dari 18.000 orang dari 38 provinsi di seluruh Indonesia.

"Fornas ke VIII diikuti oleh 38 kontingen provinsi se-indonesia dengan total 12.378 pegiat pertandingan 3.878 perangkat pertandingan dan official, 74 Inorga pertandingan, dengan nomor pertandingan 847." terang dia.

Disampingi itu, lanjut Ibnu Riza, dampak ekonomi dan pariwisata untuk NTB, dengan pergerakan ribuan orang lintas wilayah dan peningkatan kunjungan wisata FORNAS VIII diproyeksikan menghasilkan nilai perputaran ekonomi sebesar lebih dari Rp.800 miliar.
"Sektor perhotelan, transportasi, logistik, UMKM kuliner lokal, merasakan dampak langsung. Tidak hanya itu kegiatan ini menciptakan estimasi lebih dari 9.500 ke lapangan kerja sementara, baik di sektor formal maupun informal " rincinya.
Yang menarik, dari FORNAS VIII NTB lanjut Riza Pradipto, sebagian besar biaya partisipasi kontingen ditanggung secara mandiri, didukung oleh APBD Provinsi, Kabupaten/Kota.
Sementara Ketua Umum KORMI Nasional Adil Hakim mengatakan agenda FORNAS VIII ini merupakan agenda yang sangat penting baik bagi KORMI maupun bagi masyarakat Indonesia.

Bagi KORMI, lanjutannya, agenda FORNAS 2025 ini merupakan puncak dari gerakan Indonesia aktif sebagai gerakan berskala besar secara nasional dalam mempromosikan gaya hidup sehat dan positif di masyarakat.
"Sedangkan bagi masyarakat luas agenda FORNAS merupakan momentum untuk merayakan keberagaman olahraga masyarakat sebagai bagian dari budaya bangsa, memperkuat gaya hidup aktif serta mempererat persaudaraan antar daerah"
Nampak hadir bersama istri Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga (Wamenpora) RI Taufik Hidayat, Wakil Menteri Dalam Negri Bima Arya dan Gubernur NTB, Dr. Lalu Muhamad Iqbal, serta pegiat olahraga di NTB.(@Ng).