Pramuka Benteng Moral Generasi Penerus Bangsa Hadapi Tantangan Zaman
Spektroom - Seiring perjalanan waktu ditengah kemajuan teknologi digital, Kejujuran, kini terasa menjadi barang langka, permata yang hampir punah di negeri ini.
Dalam kehidupan sehari-hari sering kita mendengar pencurian data informasi digital secara ilegal dari suatu entitas, seperti komputer, server, atau perangkat elektronik lainnya, dengan tujuan untuk mendapatkan informasi rahasia atau membahayakan privasi.
Melihat orang yang memalsukan barang dan mengurangi literan atau timbangan ketika berjualan. Dan lebih miris lagi kasus korupsi tak henti-hentinya menghiasi media massa dan menjadi perbincangan publik. Mengapa ini terjadi?
Penerapan nilai-nilai kejujuran dalam berbagai aspek kehidupan, mulai dari tidak menyontek saat ujian sekolah merupakan pendidikan karakter yang terus ditanamkan Gerakan Pramuka. Meskipun sempat ada kontroversi terkait posisi pramuka di sekolah pada era Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Makarim.
Isu yang muncul adalah wacana penghapusan pramuka dari kegiatan ekstrakurikuler wajib di sekolah. Namun, Nadiem Makarim menegaskan bahwa pramuka tidak dihapus, melainkan diubah statusnya menjadi ekstrakurikuler yang tidak wajib diikuti oleh seluruh siswa, tetapi tetap menjadi kegiatan yang wajib
Tidaklah etis untuk saling menuding atau mencari kambing hitam. Ini adalah saatnya untuk merefleksi diri.
Kejujuran membantu anak memahami konsekuensi dari tindakan mereka dan belajar bertanggung jawab atas perbuatannya. Kemudian beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta menjalankan ajaran agama. Toleransi menghargai perbedaan agama, suku, budaya, dan pendapat orang lain.
Gerakan Pramuka, sebagai wadah pendidikan karakter bagi generasi muda, tidak bisa lepas dari pengaruh era digital. Adaptasi terhadap perkembangan teknologi menjadi kunci agar Pramuka tetap relevan dan menarik bagi siswa di era digital dengan tetap menekankan pendidikan karakter, nilai-nilai sosial, dan cinta lingkungan.
Gerakan Pramuka Indonesia memperingati hari ulang tahun ke-64 pada Kamis ( 14 /8/2025 ). Melalui Gerakan Pramuka tentu kita berharap menjadi benteng dalam menghadapi dampak negatif teknologi seperti penyebaran hoaks, radikalisme, dan pornografi dengan menanamkan nilai-nilai luhur dan karakter yang kuat bagi generasi penerus bangsa.
