Rakor Pendis Kanwil Kemenag Maluku Utara Perkuat Mutu Madrasah
Spektroom - Dalam rangka meningkatkan sinergi, melakukan evaluasi dan mengoptimalkan pelaksanaan program-program Pendidikan Islam, Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Maluku Utara melaksanakan Rapat Koordinasi Pendidikan Islam, Jumat (12/12/2025).
Rapat koordinasi yang berlangsung di Aula MTs Negeri 1 Kota Ternate itu dihadiri Kasubbag Tata Usaha Kemenag Kota Ternate Mewati mewakili Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Ternate, para Kepala Seksi Pendis/Penmad/Pakis/PAI/Pontren Kemenag Kabupaten/Kota, juga para Kepala MI, MTs, dan MA Negeri maupun Swasta se-Provinsi Maluku Utara, serta Kepala Tata Usaha Madrasah Negeri se-Provinsi Maluku Utara.
Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Maluku Utara diwakili Kabag Tata Usaha H. Samsudin Fatahuddin ketika membuka Rakor mengatakan, hasil evaluasi PHTC Tahun 2025 menunjukkan dua fokus utama yang perlu mendapat perhatian bersama, yakni peningkatan sarana dan prasarana madrasah serta peningkatan kualitas pembelajaran di madrasah.
Sementara Kepala bidang pendidikan Islam H. Yamin Latif djokra menyampaikan laporannya bahwa untuk Tahun 2026, Kanwil Kemenag Provinsi Maluku Utara telah mengusulkan kurang lebih 174 Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) yang diarahkan untuk menjawab kebutuhan riil madrasah.
"Bersyukur PHTC masuk ke madrasah bapak dan ibu, karena program ini diharapkan dapat memberikan dampak nyata bagi peningkatan mutu layanan pendidikan,” ujar H. Yamin.
Kabid Pendis juga menegaskan pentingnya kesiapan dan komitmen seluruh pemangku kepentingan pendidikan dalam mendukung keberhasilan pelaksanaan PHTC Tahun 2026. Sinergi antara Kanwil, Kemenag Kabupaten/Kota, dan satuan pendidikan menjadi kunci agar program dapat terlaksana secara optimal dan tepat sasaran.
Melalui Rakor Pendidikan Islam, diharapkan para peserta dapat menindaklanjuti hasil evaluasi PHTC Tahun 2025 serta mempersiapkan pelaksanaan PHTC Tahun 2026 dengan lebih matang, sehingga mutu dan daya saing pendidikan madrasah di Provinsi Maluku Utara terus meningkat.