Sabet Penghargaan Satya JKN 2025, IWIP Tegaskan Komitmen pada Kesejahteraan Karyawan
Spektroom - Dalam upaya memperkuat ekosistem kepatuhan dan keberlanjutan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), BPJS Kesehatan memberikan apresiasi kepada 110 badan usaha.
Korporasi tersebut dinilai paling berkomitmen memenuhi kewajiban dalam Program JKN.
Sebagai salah satu peraih penghargaan Satya JKN 2025, PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) menegaskan komitmennya untuk terus menjaga kesejahteraan dan kesehatan seluruh karyawan.
General Manager HRD PT IWIP, Lina, menjelaskan kesehatan menjadi prioritas utama perusahaan Terlebih lagi, perusahaan industri terintegrasi di Maluku Utara ini kini memiliki lebih dari 80 ribu karyawan, serta terus berupaya memastikan seluruh tenaga kerja terlindungi oleh program BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan.
“Kalau karyawan sakit, tentu produktivitas dan kualitas produk juga akan menurun. Karena itu kami berkomitmen penuh menjaga kesehatan pekerja,” ujarnya, Senin (20/10/2025).
Menurut Lina, perusahaan telah memiliki sistem pelaporan tenaga kerja yang berjalan secara berkelanjutan setiap bulan, baik untuk karyawan baru maupun yang keluar.
Selain itu, perusahaan juga menanggung seluruh biaya terlebih dahulu apabila ada pekerja yang belum tercatat dalam sistem BPJS.
“Kalau ada yang belum ter-cover, perusahaan akan menanggulangi dulu biayanya, baru kita urus reimbursenya ke BPJS,” jelas Lina.
Sementara itu, untuk menunjang pelayanan kesehatan, IWIP telah membangun klinik besar di kawasan industri, lengkap dengan fasilitas rawat jalan (outpatient) dan rawat inap (inpatient).
Klinik tersebut juga memiliki layanan pemeriksaan kesehatan rutin (MCU) yang dilakukan langsung di lokasi tanpa perlu rujukan ke pihak eksternal.
Disisi lain, perusahaan juga menghadirkan sistem First Aid Program (FAP) berupa klinik kecil di area lapangan.
“Area kerja kami luas, lebih dari 3.000 hektare. Jadi kami bangun klinik FAP di berbagai titik agar karyawan bisa segera mendapatkan pertolongan pertama tanpa harus menempuh jarak jauh,” tambahnya.
Tak hanya fokus pada kesejahteraan karyawan, IWIP juga berkontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi di Maluku Utara.
Lina menyebut, keberadaan IWIP dan para tenant di kawasan industri tersebut telah mendorong pertumbuhan ekonomi daerah pada Kuartal II-2025 dengan pertumbuhan 32,09 persen (year-on-year), ini merupakan pertumbuhan tertinggi di Indonesia.
“Total tenaga kerja kami bersama para kontraktor mencapai lebih dari 100 ribu orang. Kami juga telah memberikan pelatihan kepada sekitar 62 ribu masyarakat lokal agar memiliki skill dan bisa langsung bekerja,” ungkap Lina.
Melalui penghargaan bertajuk Satya JKN Award 2025 ini, BPJS Kesehatan menegaskan bahwa badan usaha memiliki tanggung jawab penuh untuk mendaftarkan dan membayarkan iuran kepesertaan JKN bagi seluruh pekerjanya. Kepatuhan tersebut bukan hanya kewajiban administratif, tetapi juga wujud kepedulian dan komitmen badan usaha dalam melindungi kesehatan pekerja serta mendukung keberlangsungan Program JKN.
