Sountor 2025, Komitmen Kembangkan Atlet Usia Dini

Editor : Julianto

Sountor 2025, Komitmen Kembangkan Atlet Usia Dini
Peserta SOUNTOR 2025 di Lapangan Tenis Sumekar Pajagalan Sumenep

Spektroom - Pemerintah Daerah bersama Persatuan Lawn Tenis Seluruh Indonesia (PELTI) Kabupaten Sumenep, berkomitmen dalam mengembangkan olahraga, khususnya cabang olahraga tenis lapangan, dengan menggelar Songennep Open Tenis Yunior Turnament (Sountor) 2025.

“Kejuaraan Sountor merupakan langkah strategis untuk mencari bibit-bibit unggul di bidang olahraga tenis, dengan memberikan ruang bagi potensi atlet muda, agar berkembang sehingga tidak hanya prestasi, tetapi dalam pembentukan karakter dan sportivitas,” kata Wakil Bupati Sumenep KH. Imam Hasyim di sela-sela pembukaan kejuaraan, di Lapangan Tenis Sumekar Kelurahan Pajagalan, Senin (28/07/2025).

Diharapkan, kegiatannya sebagai wadah pembinaan atlet sejak usia dini, sehingga hasil kejuaraan mampu melahirkan atlet masa depan, yang tidak hanya berprestasi di tingkat kabupaten, tetapi bisa bersaing di level regional dan nasional.

“Kami berharap, para peserta kejuaraan termotivasi agar rajin berlatih secara rutin dan disiplin, untuk meningkatkan kemampuan dari waktu ke waktu, karena dengan ketekunan mereka bisa menjadi petenis berprestasi,” ujarya.

Wakil Bupati (Wabup) menyatakan, kejuaran tidak hanya mengejar prestasi semata, tetapi hendaknya mengedepankan sportivitas dalam rangka membina karakter atlet sejak usia dini, agar mereka tumbuh menjadi pribadi yang disiplin, tangguh, dan menjunjung tinggi fair play dalam setiap pertandingan.

“Para atlet harus memiliki sikap sportif agar mereka tidak hanya fokus meraih kemenangan di kejuaraan, tetapi memiliki kepribadian yang baik sebagai esensi sejati dari olahraga,” tuturnya.

Pemerintah Daerah ingin dengan penyelenggaraan Kejuaraan Tenis Lapangan Open Junior 2025, semangat dan gairah olahraga di kalangan generasi muda terus menyala, serta lahir atlet-atlet berprestasi yang mengharumkan Kabupaten Sumenep.

Pemerintah Daerah bertekad mendukung dunia olahraga, terutama pembinaan atlet usia dini, sebagai investasi jangka panjang yang berdampak positif bagi kemajuan olahraga dan pembangunan sumber daya manusia.

“Kami ingin kejuaraan ini memacu semangat dan gairah olahraga di kalangan generasi muda, agar terus menyala dengan giat berlatih untuk mengembangkan kemampuan diri secara optimal,” jelasnya.

Kejuaraan ini diikuti lebih dari 90 atlet junior yang bertanding dalam beberapa kategori usia, antara lain Kelompok Umur (KU) 8 tahun tunggal, KU 10 tahun tunggal dan ganda, KU 12 tahun tunggal dan ganda, KU 14 tahun tunggal dan ganda, dan KU 16 tahun tunggal dan ganda, baik putra maupun putri.

Panitia Penyelenggara Nurul Anwar mengatakan, kegiatan ini juga menjadi momen silaturahmi antar pecinta tenis dari berbagai daerah, karena pesertanya tidak hanya dari Kabupaten Sumenep, tetapi ada dari luar daerah.

Puluhan peserta terdiri dari KU 8 tahun putra 10 orang, KU 10 tahun putra 15 orang dan putri 18 orang, KU 12 tahun putra 12 orang dan putri 10 orang, KU 14 tahun putra dan putri 10 orang serta KU 16 tahun putra 16 orang dan putri 9 orang.

“Kami mengadakan Sountor atau Soengennep Open Tenis Yunior Turnament adalah kejuaraan yang diakui Pelti Pusat (TDP) yang berskala nasional,” pungkasnya. (Ltf).

Berita terkait

Atlet LSPSN Kabupaten Jember Borong  Medali di Ajang FORNAS VIII NTB 2025

Atlet LSPSN Kabupaten Jember Borong Medali di Ajang FORNAS VIII NTB 2025

Spektroom - Prestasi membanggakan ditorehkan oleh penggiat olahraga masyarakat Kabupaten Jember dari Induk Organisasi Olahraga (INORGA) Lembaga Seni Pernapasan Satria Nusantara (LSPSN) Kabupaten Jember dalam ajang Festival Olahraga Masyarakat Nasional (FORNAS) VIII Nusa Tenggara Barat 2025. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) ini berlangsung sejak 26

Budi Sucahyono