Tajemtra 2025 Diikuti Peserta dari Bali, Jakarta, Bandung, Singkawang, Cina dan Pakistan
Spektroom - Gerak jalan tradisional Tanggul–Jember (Tajemtra) yang menempuh jarak 30 kilometer, kembali digelar pada Sabtu, (23/08/2025). Kegiatan Tajemtra ke-48 tahun 2025 diikuti 15.171 peserta. Peserta tidak hanya berasal dari Jember, tapi juga dari sejumlah Provinsi bahkan luar negeri.
Peserta diberangkatkan dari alun-alun kota Tanggul oleh Bupati Jember Muhammad Fawait menuju alun-alun kota Jember. Sepanjang 30 km, peserta bisa beristirahat di pos Bangsalsari dan pos Rambipuji.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Jember, Dr. H. Edy Budi Susilo, M. Si kepada spektroom Sabtu (23/08/2025) di stasiun KAI Daop IX Jember mengatakan, pendaftaran peserta Tajemtra dibuka di tujuh titik, sejak 15 Juli hingga tanggal 20 Agustus 2025. Hingga penutupan, tercatat ada 15.171 peserta yang mendaftar. Dibandingkan tahun sebelumnya, jumlah peserta Tajemtra 2025 lebih banyak. Pada Tajemtra 2024 lalu, peserta tercatat sebanyak 15.155 orang.
Edy merinci dari total 15.171 peserta terdiri atas 6.811 peserta pria dan 5.700 peserta wanita yang mengikuti kategori individu. Selain itu, terdapat 175 tim pria dan 41 tim wanita kategori umum, serta 14 tim pria dan 6 tim wanita dari sektor pendidikan.
Selain itu juga ada 300 delegasi kehormatan dari unsur Forkopimda, anggota dewan, pejabat dinas, camat, dan komunitas perempuan.
“Antusiasme masyarakat untuk mengikuti tajemtra tahun ini luar biasa. Tajemtra yang mengusung slogan Satukan Langkah Menuju Jember Baru, Jember Maju,” ungkapnya.
Edy menambahkan, 15.171 peserta Tajemtra 2025 bukan hanya dari kalangan masyarakat Jember, tetapi berasal dari 13 kabupaten yang ada di Jawa Timur. Selain itu, juga ada peserta dari Bali, Jakarta, Bandung, Singkawang, dan Sumatera Barat.
Bahkan panitia mencatat ada 11 warga negara asing (WNA) Cina dan Pakistan. Dari 11 WNA tersebut, 10 di antaranya merupakan karyawan PT Imasco Asiatic yang berada di Kecamatan Puger.
Dr. H. Edy Budi Susilo, M.Si menyampaikan apresiasi atas tingginya semangat masyarakat.
“Tajemtra bukan sekadar olahraga jalan kaki, tetapi sudah menjadi tradisi yang diwariskan dan dijaga bersama. Kami mengajak masyarakat untuk terus melestarikan kegiatan ini sebagai bagian dari kebanggaan daerah dan sekaligus memperingati Hari Ulang Tahun Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia,” paparnya.
Sementara, Nasib (50 th) warga Perumahan Pondok Gede Permai Jember, salah satu pendaftar mengungkapkan rasa senang karena telah resmi mendaftar TAJEMTRA 2025. Proses pendaftarannya juga cukup mudah meskipun dilakukan secara offline, panitianya ramah dan siap membantu.
"Semoga tahun ini bisa ikut menyelesaikan rute 30 KM dengan lancar, sehat, dan pastinya memberikan pengalaman yang tak terlupakan." ungkapnya.(Budi S)
