Turnamen Catur SMANDA CUP 2025 diikuti 400 Pecatur

Turnamen Catur SMANDA CUP 2025 diikuti 400 Pecatur
Foto Diskominfotik Lampung

Spektroom - Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal membuka Turnamen Catur SMANDA CUP 2025, yang digelar di Ruang Media Publikasi Mapolda Lampung, Sabtu (9/8/2026).

Turnamen Catur ini menjadi salah satu rangkaian kegiatan peringatan HUT ke-60 SMA Negeri 2 Bandar Lampung (SMANDA) yang mempertandingkan 4 kategori, yaitu Beregu, Khusus Alumni SMANDA, yunior dan peserta perorangan dengan total peserta kurang lebih 400 peserta.

Catur SMANDA CUP 2025 diawali dengan pertandingan eksibisi antara Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal dengan Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika.

Dalam sambutannya, Gubernur Mirza menekankan bahwa olahraga catur bukan sekadar permainan, melainkan juga sarana melatih kecerdasan, konsentrasi, dan strategi berpikir jangka panjang, itu semua merupakan kemampuan yang sangat relevan untuk membentuk sumber daya manusia (SDM) unggul di era persaingan global.

Rahmat Mirzani Djauzal - Gubernur Lampung (Foto: Diskominfotik Lampung).

Olahraga catur mengajarkan untuk berpikir sebelum bertindak, memprediksi konsekuensi, dan mengambil keputusan tepat di saat krusial.

Filosofi ini sejalan dengan visi pembangunan Lampung, yakni membentuk generasi yang tangguh, cerdas, dan berdaya saing tinggi,

Wujud Sinergitas Elemen Masyarakat

Sementara itu, Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmy Santika menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya turnamen ini.

Menurutnya, kegiatan ini sebagai wujud sinergi dan kolaborasi diantara seluruh elemen masyarakat dalam mewujudkan kehidupan masyarakat yang aman dan kondusif.

Irjen Pol Helmy Santika - Kapolda Lampung

"Turnamen ini sebagai perwujudan sinergitas seluruh elemen masyarakat dalam mewujudkan kehidupan yang aman dan kondusif" ujar Kapolda.

Untuk diketahui, turnamen SMANDA CUP 2025 Piala Gubernur Lampung diikuti oleh pelajar SMA/SMK sederajat, komunitas catur, hingga pecatur profesional dari berbagai daerah.

Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk menggali bakat, mempererat silaturahmi, sekaligus menumbuhkan budaya berpikir strategis di kalangan generasi muda Lampung (@Ng).