UPTD Museum Siwalima Gelar Belajar Bersama Musik Tradisional Maluku (BBDM) 2025

UPTD Museum Siwalima Gelar Belajar Bersama Musik Tradisional Maluku (BBDM) 2025
Sambutan Kepala UPTD Museum Siwalima Maluku Irene Kiriweno pada Kegiatan Belajar Bersama Alat Musik Tradisional di Museum Siwalima.

SPEKTROOM – UPTD Museum Siwalima Maluku menggelar kegiatan Belajar Bersama Alat Musik Tradisional di Museum tahun 2025, Kamis (02/10/2025).

Acara ini dibuka langsung oleh Kepala UPTD Museum Siwalima Irene Kiriwenno,S.Sos dengan penuh syukur sebagai wujud kepedulian bersama dalam merawat dan menghidupkan kembali kekayaan budaya musik tradisional Maluku.

Kegiatan dimaksud mengusung tema “Pukul Tifa, Totobuang dengan Rebana, Bermain Ukulele, Kas Bunyi Suling”, kegiatan ini kata Kiriweno mau mengajak generasi muda untuk merajut harmoni, persaudaraan, dan semangat kebersamaan melalui musik.

BBDM 2025 Menurut Kiriweno, memiliki tiga tujuan utama, yakni : Pertama : melestarikan musik tradisional Maluku dengan menjadikan museum sebagai ruang belajar.

Kedua : meningkatkan apresiasi budaya, serta menumbuhkan kreativitas dan kebersamaan yang akan ditampilkan dalam pertunjukan musik hasil proses belajar para peserta.

Ketiga : Mengembangkan kreatifitas dan kebersamaan yang nantinya akan diwujudkan dalam pertunjukkan musik sebagai hasil dari proses belajar selama kegiatan berlangsung.

Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari para pelatih, kepala sekolah, dan orang tua yang turut memberi izin serta semangat bagi anak-anak untuk berpartisipasi.

“Diharapkan kegiatan ini menjadi pengalaman berharga, tidak hanya dalam belajar musik, tetapi juga dalam menumbuhkan rasa cinta, kebanggaan, dan tanggung jawab terhadap pelestarian budaya Maluku,” ujar Kepala UPTD Museum Siwalima. (Eva.M)

Berita terkait

20 Ribu Tukik, di lepas ke Habitatnya upaya Pelestarian Penyu

20 Ribu Tukik, di lepas ke Habitatnya upaya Pelestarian Penyu

Spektroom – Upaya pelestarian satwa laut terus digencarkan di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat. Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokmaswas) Kambau Borneo berkolaborasi dengan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Tanjung Api dan Yayasan Sealife Indonesia melaksanakan kegiatan pelepasan tukik secara bertahap di Pantai Tanjung Api, Kecamatan Paloh. Kegiatan yang mengusung tema “Bulan Pelepasan Tukik Terbanyak”

Apolonius welly, Rafles