Wagub Emil Apresiasi Asparagus Cup 2025, Bikin Jatim Adem dan Sejuk

Wagub Emil Apresiasi Asparagus Cup 2025, Bikin Jatim Adem dan Sejuk
Wagub Emil E. Dardak membuka turnamen mini soccer Asparagus Cup 2025 dalam rangka Hari Santri Nasional di Al Akbar Mini Soccer Surabaya. (Foto : Eddy)

Spektroom – Wagub Jatim Emil E Dardak mengapresiasi Turnamen “Asparagus Cup 2025” di lapangan Al-Akbar Mini Soccer Surabaya, Senin ( 27/10 ) malam hingga Selasa dini hari, karena turnamen sepak bola para Gus/Santri itu membuat Jatim menjadi adem/sejuk.

“Terima kasih, para Gus dan Santri cukup gayeng dan rileks, sehingga suasana Jatim jadi adem (sejuk), setelah banyak tantangan emosional (Al-Khoziny dan Lirboyo),” kata Wagub Emil, didampingi Gus Abdussalam ( Denanyar/Jombang), Gus Kautsar (Ploso/Kediri), dan lainnya.

Setelah menandai pembukaan turnamen dengaan tendangan bola, Wagub Emil Dardak menilai turnamen “Asparagus Cup 2025” dalam rangkaian peringatan Hari Santri Nasional 2025 itu membuktikan fakta yang ada di lapangan menunjukkan masyarakat Jatim masih tegak lurus “nderek” (patuh) Kiai.

“Gaya main yang penuh kekeluargaan di antara para Kiai Muda (Gus) di lapangan Mini Soccer ini bisa menjadi inspirasi untuk membangun persatuan, apalagi Mini Soccer ini di area Masjid Al-Akbar, jadi bisa main bola tapi ya ingat sholat. Saya kira pengurus (pengelola Masjid Al-Akbar) cukup kreatif, karena anak-anak muda bisa dekat dengan masjid,” katanya.

Sikap gayeng juga ditunjukkan Gus Wahab Yahya, Ketua Panitia Asparagus Cup dari Pondok Pesantren Bahrul Ulun Tambakberas Jombang saat menjadi pengantar acara pembukaan di tengah lapangan.

“Di sini, kita bisa sehat, segar, kalau di rumah penuh tekanan, tapi di sini bisa santai, ngopi, kalau nanti pulang ke rumah ya soal lain,” katanya, disambut tawa para pemain.

Walhasil, pengantar yang cukup gayeng itu membuat Tim Asparagus Jombang-Mojokerto yang beranggotakan Gus Abdussalam dan juga Gus Barra (Bupati Mojokerto/Pesantren Amanatul Ummah) akhirnya menjadi juara 1 setelah mengalahkan Tim Asparagus Kediri Raya yang dipimpin Gus Kautsar dengan skor 2-1. Acara ditutup dengan doa oleh Ketua BPP Masjid Al -Akbar DR KHM Sudjak MAg.

Sementara itu, Humas Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya (MAS) H Helmy M Noor menjelaskan Turnamen Mini Soccer “Asparagus Cup 2025” terbagi dalam 2 Grup, yakni Grup A dan Grup B. Setiap grup ada Tiga Tim. Setiap Tim berisi tujuh pemain inti dan pemain cadangan. Juara Grup A dan Grup B masuk ke Babak Final.

Menurut Helmy yang juga alumni Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas Jombang ini, pembagian Wilayah peserta Turnamen Mini Soccer “Asparagus Cup 2025” adalah Wilayah 1 (Gresik – Surabaya – Madura), Wilayah 2 (Jombang – Mojokerto), Wilayah 3 (Malang Raya – Mataramanb), Wilayah 4 (Sidoarjo - Pasuruan - Probolinggo), Wilayah 5 (Kediri Raya), dan Wilayah 6 (Lamongan – Tuban – Bojonegoro).

“Laga di Grup A dan B untuk Tim 1 vs Tim 2 , Tim 1 vs Tim 2 , dan akhirnya Tim 2 vs Tim 3 hingga Final Juara Grup A vs Juara Grup B, yang akhirnya dimenangkan Tim Gus Salam (Asparagus Jombang - Mojokerto),” kata Helmy yang juga pengasuh Pesantren Digital-Preneur “Al-Yasmin” Surabaya itu. (Agus Suyono)

Berita terkait

Gubernur Agustiar Sabran Resmikan Digital Lounge PT Bank Kalteng, Langkah Nyata Transformasi Layanan Keuangan Daerah

Gubernur Agustiar Sabran Resmikan Digital Lounge PT Bank Kalteng, Langkah Nyata Transformasi Layanan Keuangan Daerah

Spektroom – Gubernur Kalimantan Tengah, H. Agustiar Sabran meresmikan Digital Lounge PT Bank Kalteng Tahun 2025 di Kantor Pusat Bank Kalteng, Palangka Raya, Selasa (28/10/2025). Peresmian ini menandai komitmen pemerintah daerah dan perbankan lokal untuk mempercepat transformasi digital di sektor keuangan, sekaligus memperluas akses layanan bagi masyarakat hingga pelosok

Polin, Rafles
Bupati Madiun: Warisi Semangat Sumpah Pemuda, Generasi Muda Harus Inovatif dan Adaptif terhadap  Tantangan Zaman

Bupati Madiun: Warisi Semangat Sumpah Pemuda, Generasi Muda Harus Inovatif dan Adaptif terhadap Tantangan Zaman

Spektroom - Semangat Sumpah Pemuda harus diwarisi bukan hanya dalam bentuk narasi sejarah, tetapi dalam tindakan inovatif dan adaptif menghadapi tantangan zaman. Demikian antara lain sambutan Bupati Madiun Hari Wuryanto pada upacara memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-97 di lapangan desa Balerejo kecamatan Kebonsari, Selasa (28/10/2025). Diingatkan, tantangan yang

Moch Haryono, Rafles