Bimtek Pendampingan Sosial Sumbar, Tingkatkan Kapasitas Para Pendamping Rehabilitasi Sosial

Bimtek Pendampingan Sosial Sumbar, Tingkatkan Kapasitas Para Pendamping Rehabilitasi Sosial
Bimtek Pendampingan Sosial di Bukittinggi. (Foto: Rita/Roza)

Spektroom - Dalam rangka meningkatkan kapasitas para pendamping rehabilitasi sosial, Dinas Sosial Provinsi Sumatera Barat menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Pendamping Rehabilitasi Sosial di Istana Bung Hatta, Rabu (22/10/2025).

Di acara tersebut ditekankan pentingnya peran Pendamping Rehabilitasi Sosial berbasis masyarakat dengan meningkatkan kapasitasnya seiring dengan saat ini masih tingginya tingkat kemiskinan, putus sekolah dan pengangguran.

Kegiatan ini dihadiri oleh Kabid Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Provinsi Sumatera Barat, Heny Yunida, SE dan pembicara dari Balai Besar Kesejahteraan Sosial serta Bapelitbang Sumbar.

Menurut Heny Yunida, Permensos No 3 Tahun 2025 menjadi acuan baru dalam penanganan masalah sosial yang lebih terfokus dan berbasis masyarakat. "Keluarnya Permensos Nomor 3 Tahun 2025 justru penanganan persoalan ditangani dari bawah," ujar Heny.

Penyelesaian persoalan dilapangan berbasis masyarakat sebelumnya PMKS meliputi 12 masalah lebih terfokus pada 1 cluster dan dalam kaitan akar pembangunan yanf bisa entaskan kemiskinan dan peran pendamping yang saat ini sangat krusial dalam memberikan assesment terhadap anak putus sekolah dan akar pembangunan terletak pengentasan kemiskinan.

Heny menambahkan, bahwa keberadaan tenaga pendamping sebagai appraisal diharapkan kedepan fungsi rehabilitasi sosial dimaksimalkan sesuai Standart Pelayanan Minimal (SPM).

Selain Bimtek, Dinas Sosial Provinsi Sumatera Barat juga menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) pada hari berikutnya yang dihadiri oleh Sekdaprov Sumbar, Arry Yuswandi.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan pendamping rehabilitasi sosial dapat meningkatkan kapasitasnya dalam menangani masalah sosial dan kemiskinan di Sumatera Barat. (RRE/Rt/Rz)

Berita terkait