Debit Air Terus Meningkat, Jalan Raya Padang- Painan Tak Dapat Dilalui

Debit Air Terus Meningkat, Jalan Raya Padang- Painan Tak Dapat Dilalui
Jalan Raya Padang - Painan tidak dapat dilalui karena terendam banjir. (Foto: Kominfo Pessel)

Spektroom - Curah hujan tinggi yang terus mengguyur wilayah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat menyebabkan debit air di Nagari Duku, Kecamatan Koto XI Tarusan, kembali meningkat. Sejumlah kawasan rawan banjir, terutama di Cumateh, mulai terendam dan air telah memasuki rumah warga.

Wali Nagari Duku, Eridal, melaporkan bahwa beberapa titik lain di nagari tersebut juga mengalami kondisi serupa. Bahkan akses transportasi pada jalur utama Padang–Painan di kawasan Jembatan Dua Duku tidak dapat dilalui akibat genangan air yang cukup tinggi.

Dalam laporan resmi yang disampaikan kepada Pemerintah Daerah melalui Pemerintah Kecamatan, Eridal mengatakan masyarakat mulai kelelahan menghadapi banjir yang telah berlangsung sejak 23 November hingga hari ini.

"Banyak rumah warga kembali terendam. Kebutuhan mendesak berupa makanan siap saji, air bersih, dan obat-obatan sangat dibutuhkan," ujarnya.

Pemerintah Nagari Duku, kata Eridal, tetap melakukan pemantauan dan memberikan bantuan semampu yang dapat dilakukan di tingkat nagari.

Namun, ia menegaskan bahwa kondisi banjir yang terus berulang membuat dukungan dari pemerintah daerah sangat diperlukan.

"Besar harapan kami agar bantuan dapat segera disalurkan untuk meringankan beban masyarakat," kata Eridal.

Hingga saat ini, petugas nagari bersama warga masih berada di lapangan untuk membantu evakuasi barang-barang penting dan mengamankan warga dari potensi banjir susulan. Pemerintah daerah diharapkan segera mengirim bantuan dan menindaklanjuti laporan tersebut sebagai bagian dari penanganan darurat bencana.

Sementara itu Plt. Kepala
Dinas Perhubungan Pessel Afriandi menyebutkan bahwa khusus kendaraan pribadi bisa melewati jalan alternatif Tarusan - Mandeh - Padang atau sebaliknya. (RRE/Rel)

Berita terkait

Percepat Distribusi Bantuan, Wagub Sumbar: Akses Semipermanen Ditargetkan Selesai Dua Pekan

Percepat Distribusi Bantuan, Wagub Sumbar: Akses Semipermanen Ditargetkan Selesai Dua Pekan

Spektroom - Wakil Gubernur Sumatera Barat (Wagub Sumbar), Vasko Ruseimy, mengatakan Pemerintah Provinsi Sumbar fokus mempercepat pembangunan akses semipermanen di wilayah terdampak bencana yang ditargetkan dapat dilewati kendaraan kecil dan sedang dalam waktu dua pekan. Untuk sejumlah wilayah yang masih terbatas aksesnya, distribusi bantuan dan evakuasi menggunakan berbagai alternatif jalur,

Diah Utami, Rafles
Status Darurat Sumbar Berpotensi Diperpanjang, Gubernur: Penanganan Belum Selesai

Status Darurat Sumbar Berpotensi Diperpanjang, Gubernur: Penanganan Belum Selesai

Spektroom - Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, menyatakan status tanggap darurat bencana alam di wilayah Sumbar berpotensi besar diperpanjang. Mengingat sebagian besar kabupaten/kota masih melaksanakan penanganan darurat, mulai dari pencarian korban, perbaikan akses yang terputus, hingga penyediaan posko pengungsian. “Pekerjaan tanggap darurat masih ada dan belum selesai. Sudah

Diah Utami, Rafles