Dump Truk Pecah Ban, Polsek Tanah Merah Sigap Atur Lalu Lintas

Dump Truk Pecah Ban, Polsek Tanah Merah Sigap Atur Lalu Lintas

Spektroom - Suasana pagi di Jalan Raya Petrah, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Bangkalan, sempat tersendat akibat pecah ban pada sebuah dump truk di tengah jalur utama. Kejadian tersebut berpotensi menimbulkan kemacetan di ruas jalan vital penghubung antar wilayah. Jumat (3/10/2025).

Menanggapi situasi tersebut, Polsek Tanah Merah Polres Bangkalan langsung menurunkan dua personel, Briptu Widie dan Briptu Aldin Liyanto, untuk melaksanakan pengaturan lalu lintas (gakturlalin). Sejak pukul 09.30 WIB, keduanya berjaga di lokasi guna memastikan arus kendaraan tetap lancar.

Berkat pengaturan yang sigap dan terarah, kendaraan roda dua maupun roda empat dapat melintas dengan aman tanpa terjadi kepadatan. Kehadiran aparat kepolisian juga memberikan rasa tenang bagi masyarakat yang melintasi titik rawan tersebut.

Kasi Humas Polres Bangkalan, Ipda Agung Intama, mewakili Kapolres Bangkalan AKBP Hendro Sukmono, menyampaikan apresiasi atas kesigapan personel.

“Kami selalu berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Meski ada kendaraan yang sempat mengalami kendala, berkat kesigapan anggota arus lalu lintas di Jalan Raya Petrah tetap terkendali dengan baik,” ujarnya.

Polres Bangkalan juga mengimbau para pengendara, khususnya sopir kendaraan berat, untuk rutin memeriksa kondisi kendaraan sebelum beroperasi.

“Pemeriksaan rutin, terutama pada bagian ban dan sistem pengereman, sangat penting untuk mencegah insiden di jalan raya,” tambah Ipda Agung. (LTF).

Foto: Dokumen Kodim 0829 Bangkalan

Berita terkait

Lekransy Paparkan Strategi Pemkot Ambon Dorong Smart Economy di  Expo Sidang Sinode GPM.

Lekransy Paparkan Strategi Pemkot Ambon Dorong Smart Economy di Expo Sidang Sinode GPM.

Spektroom– Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Persandian Kota Ambon, Ronald Lekransy, menegaskan bahwa Smart Economy menjadi kunci utama dalam membangun fondasi Ambon sebagai Smart City. Pernyataan itu disampaikan saat memaparkan strategi Pemerintah Kota Ambon dalam mendorong smart economy pada Ekspo Sidang Sinode ke-39 Gereja Protestan Maluku (GPM) di Patimura Park,

Eva Moenandar, Pelinus Latuheru