Es Krim Buah Naga Inovasi Produk Makanan Kaya Nutrisi dan Anti Oksidan Untuk Mendukung Tumbuh Kembang Anak

Reporter: M. Yahya Patta

Es Krim Buah Naga Inovasi Produk Makanan Kaya Nutrisi dan Anti Oksidan Untuk Mendukung Tumbuh Kembang Anak

Spektroom - Tiga guru besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis masing-masing Prof. Aryati Arfah, Prof. Ninik A. Lantara dan Prof. Suryanti bersama 2 orang mahasiswa sebagai pendamping, melaksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat di Kelurahan Berua Kecamatan Biringkanaya Makassar. Lokasi yang dipilih yaitu Madrasah Ibtidaiyah Alfitrah dengan materi, Pemanfaatan Buah Naga Sebagai Sumber Nutrisi Yang Baik Untuk Pertumbuhan Anak Didik.

Kepada media spektroom.co.id di Makassar, Prof. Dr. Aryati Arfah mengatakan pihaknya memberikan pelatihan teknis pembuatan Es Krim Buah Naga kepada Guru dan peserta didik sehingga  mereka mengetahui khasiat buah naga tersebut.

Diakui Prof. Aryati, selain kekurangan modal, banyak anak usia sekolah yang kurang menyukai konsumsi buah dan sayur secara langsung, padahal buah seperti buah naga, kaya akan vitamin, mineral dan serat serta anti oksidan yang sangat penting untuk pertumbuhan anak. Karena itu pihaknya sebagai Tim  PKM FEB UMI Makassar merasa terpanggil untuk melakukan pelatihan tentang pengolahan es krim buah naga sebagai camilan yang hasilnya dapat dipasarkan dan hasil penjualan menjadi milik kelompok mitra. Pelatihan ini bertujuan agar buah naga miliknya memiliki nilai jual yang tinggi tidak seperti waktu-waktu sebelumnya yang dijual di bawah harga.

Berita terkait

Papalele: Denyut Nadi Ekonomi Tradisional Ambon Ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda Nasional

Papalele: Denyut Nadi Ekonomi Tradisional Ambon Ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda Nasional

Spektroom - Sejarah baru terukir, bagi Kota Ambon, seiring dengan resmi ditetapkannya profesi pedagang tradisional perempuan Ambon, yang dikenal sebagai "Mama-mama Papalele", sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Nasional oleh Kementerian Kebudayaan. sebagaimana disampaikan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Ambon Christian Tukloy saat ditemui Spektroom saat

Eva Moenandar, Pelinus Latuheru