FKUB Kalbar Ajak Semua Pihak Jaga Kerukunan dan Kedamaian Bangsa

FKUB Kalbar Ajak Semua Pihak Jaga Kerukunan dan Kedamaian Bangsa
Forum Kerukunan Umat Bergama (FKUB) Kalimantan Barat mengajak semua pihak jaga kerukunan. (Foto : Dok Sekretariat FKUB Kalbar)

Spektroom – Situasi bangsa yang belakangan ini penuh dinamika, tak luput dari perhatian Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Kalimantan Barat. Melalui pernyataannya, FKUB Kalbar mengajak seluruh masyarakat, mahasiswa, aparat keamanan, hingga pemerintah untuk bersama-sama menjaga kedamaian dan persatuan di tengah geliat aspirasi rakyat yang terus bergulir.

Ketua Perwakilan FKUB Kalbar Prof.Dr. Ibrahim M.A. menyampaikan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi perjuangan mahasiswa serta elemen masyarakat lain yang konsisten menyuarakan kepentingan rakyat. Menurut FKUB, menyampaikan aspirasi adalah hak konstitusional yang sah dan harus dihargai. Namun, perjuangan itu diharapkan dilakukan dengan cara-cara yang tertib, damai, serta tidak menimbulkan gesekan sosial.

“Kami memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada mahasiswa dan masyarakat yang memperjuangkan kepentingan rakyat. Tetapi mari kita pastikan semua dilakukan dengan menjunjung tinggi persatuan, bukan dengan anarkisme,” ujarnya dalam keterangan pers yang diterima, Sabtu (30/8/2025).

FKUB Kalbar juga menyampaikan apresiasi kepada aparat keamanan yang terus mengawal jalannya aksi dan aspirasi masyarakat. Pihaknya berharap pengawalan itu dilakukan dengan pendekatan persuasif, humanis, serta mengutamakan kerukunan bersama.

Selain itu, FKUB menyerukan agar pemerintah pusat maupun daerah, baik eksekutif, legislatif, maupun yudikatif, segera mengambil langkah-langkah strategis dan bijak dalam merespons berbagai isu yang berkembang. “Keputusan pemerintah hendaknya benar-benar mencerminkan rasa keadilan, agar masyarakat tetap memiliki kepercayaan terhadap negara,” tambahnya.

Tak lupa, FKUB juga mengimbau masyarakat luas untuk tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi oleh pihak-pihak yang memiliki kepentingan tertentu. Aksi unjuk rasa, menurut FKUB, seharusnya tetap berada di jalur perjuangan moral, bukan dimanfaatkan untuk tujuan yang merusak.

“Kerukunan adalah modal penting bagi bangsa ini. Jangan sampai perbedaan pandangan justru memecah persatuan. Mari tetap saling mengingatkan dan menjaga kedamaian,” tegasnya.

Di akhir pernyataan, FKUB Kalbar menekankan pentingnya setiap warga bangsa, apapun latar belakang agama dan keyakinannya, untuk ikut berkontribusi dalam membangun daerah dan negara. Semua itu hendaknya dilakukan dengan berlandaskan pada semangat persatuan dan kerukunan.

“Bangsa ini besar karena keberagaman. Mari kita rawat bersama agar Indonesia tetap damai, rukun, dan bersatu,” tutupnya. (RRE/Apolowelly)