FOKBI Kalbar Ajak Warga Hidup Sehat Lewat Senam Budaya

FOKBI Kalbar Ajak Warga Hidup Sehat Lewat Senam Budaya
Edukasi Hidup Sehat, Ratusan Lansia Ikuti Senam Bersama Ratusan lansia sedang mengikuti senam massal di aula Garuda Kantor Gubernur Kalimantan Bara. Foto : Dok FOKBI Kalbar.

Spektroom – Ratusan warga dari berbagai kalangan, mulai dari anak muda hingga para ibu pra lansia dan lansia, memenuhi Aula Garuda Kantor Gubernur Kalimantan Barat pada Sabtu (06/12/2025).

Mereka datang dengan penuh antusias untuk mengikuti senam massal bersama yang digelar oleh Federasi Olahraga Kreasi Budaya Indonesia (FOKBI) Kalbar.

Sejak pagi, suasana aula sudah riuh oleh musik dan tawa para peserta. Beragam jenis senam khas Nusantara ditampilkan, seperti senam Poco-Poco, senam Ikan Naek di Pante, Tabola Bale, hingga tari jepin yang menjadi identitas budaya Melayu Pontianak.

Gerakan-gerakan energik namun mudah diikuti itu membuat peserta tampak bersemangat, terutama para lansia yang tetap lincah mengikuti irama.

Ketua FOKBI Kalbar, Sinu Wati, mengatakan bahwa kegiatan ini awalnya direncanakan sebagai bagian dari rangkaian festival kreasi budaya nasional yang akan digelar secara hybrid.

Acara tersebut semestinya dihadiri sejumlah pejabat tinggi Indonesia. Namun, agenda ditunda karena Indonesia sedang berduka atas bencana banjir yang melanda Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Aceh.

“Sebagai bentuk empati dan hormat atas musibah tersebut, Kemenpora menginstruksikan agar kegiatan ditunda,” jelas Sinu.

Meski begitu, FOKBI Kalbar tetap ingin menjaga semangat masyarakat dan mendukung persiapan Indonesia Sports Summit 2025.

Mereka pun berinisiatif mengubah agenda menjadi Senam Bersama, sekaligus memperkenalkan empat senam kreasi FOKBI: Poco-Poco GWR, Poco-Poco Ceria, Ikan Naek di Pante, dan Tabola Bale serta tari jepin.

Sinu menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar olahraga, melainkan edukasi gaya hidup sehat, khususnya bagi masyarakat pra lansia dan lansia.

“Kami berkomitmen untuk terus menggerakkan masyarakat Kalbar agar hidup lebih sehat, aktif, dan ceria melalui olahraga kreasi budaya,” ujarnya.

Ia juga menekankan bahwa senam berbasis budaya lokal menjadi salah satu program unggulan FOKBI dalam meningkatkan kebugaran di tengah kehidupan modern.

“Orang sehat belum tentu bugar, tapi kalau bugar, sudah pasti sehat,” tambahnya.

Di antara peserta, hadir Sukartini (60), yang mengaku merasakan banyak manfaat setelah rutin berolahraga.

“Tujuan saya ikut senam hanya untuk sehat,” ucapnya singkat.
Sementara itu, Ibu Wati (58) menilai olahraga sangat penting bagi kesehatan lansia.

“Senam membantu menjaga jantung dan melancarkan peredaran darah. Penting sekali untuk kami,” tuturnya.

Keduanya berharap semakin banyak warga, khususnya lansia, yang mau membiasakan gaya hidup sehat.

Tak hanya lewat olahraga, tetapi juga pola makan yang baik. Harapannya, masyarakat Kalbar bisa tumbuh semakin sehat, bugar, dan produktif.

Berita terkait

Kopdes Merah Putih di Bali  Diharapkan Jadi Motor Hilirisasi Komoditas Unggulan dan Pasok MBG

Kopdes Merah Putih di Bali Diharapkan Jadi Motor Hilirisasi Komoditas Unggulan dan Pasok MBG

Spektroom  –  Kementerian Koperasi (Kemenkop) menegaskan peran strategis Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih dalam memperkuat ekonomi desa. Salah satu upaya yang dapat dilakukan dengan mengembangkan potensi keunggulan komoditas lokal dan menjadi pemasok Program Makan Bergizi Gratis (MBG). Hal tersebut disampaikan Deputi Pengembangan Usaha Kemenkop, Panel Barus dalam Forum Kemitraan dan Sosialisasi

Nurana Diah Dhayanti