Gelaran Fashion Carnival Dorong Semangat UMKM dan Gerakkan Ekonomi Rakyat

Carnival ini bukan sekadar hiburan. Ia adalah wadah ekonomi rakyat yang menghidupkan pedagang kecil, mengangkat UMKM, dan memberi harapan baru bagi desa.

Gelaran Fashion Carnival Dorong Semangat UMKM dan Gerakkan Ekonomi Rakyat
Wakil Bupati Lumajang, Yudha Adji Kusuma saat pelaksanaan Kraton Fashion Carnival di Desa Kraton, Kecamatan Yosowilangun. (Foto : Dok. Kominfo Lumajang)

Spektroom – Kreativitas warga desa yang ditunjukkan dalam pergelaran Kraton Fashion Carnival membuahkan bukti dalam mengangkat UMKM dan menjadi motor penggerak ekonomi rakyat. Kraton Fashion Carnival di Desa Kraton, Kecamatan Yosowilangun, kabupaten Lumajang, Selasa (2/9/2025), tidak hanya menampilkan parade busana unik, tetapi juga memicu perputaran uang di tingkat lokal dan memberi manfaat langsung bagi masyarakat.

Wakil Bupati Lumajang, Yudha Adji Kusuma atau akrab disapa Mas Yudha, menegaskan bahwa Kraton Fashion Carnival adalah contoh nyata bagaimana desa bisa mandiri dengan mengolah potensi kreatif yang dimiliki.

“Carnival ini bukan sekadar hiburan. Ia adalah wadah ekonomi rakyat yang menghidupkan pedagang kecil, mengangkat UMKM, dan memberi harapan baru bagi desa. Jika model seperti ini diperkuat, desa bukan lagi objek pembangunan, melainkan subjek yang menggerakkan perekonomian daerah,” tegasnya, dikutip dari laman Diskominfo Lumajang.

Mas Yudha menambahkan, multiplier effect dari acara tersebut terlihat jelas. UMKM mendapat ruang promosi, pedagang menikmati lonjakan omzet, dan semangat gotong royong warga melahirkan ekosistem ekonomi kreatif yang berkelanjutan.

“Kraton bisa menjadi ikon. Dari desa, kita membangun Lumajang yang berdaya saing dan siap bersaing di level nasional,” ujarnya.

Testimoni pelaku usaha menguatkan hal tersebut. Rizal, pelaku UMKM, menyampaikan bahwa carnival membuka pasar baru bagi produknya.

“Alhamdulillah banyak pengunjung membeli jajanan dan camilan yang saya bawa. Bahkan ada yang minta nomor kontak untuk pesan lagi. Bagi kami, ini kesempatan besar untuk memperluas usaha,” ujarnya penuh semangat.

Fakta ini menunjukkan bahwa event budaya yang digarap serius mampu menjadi mesin ekonomi desa. Carnival tidak hanya menghibur, tetapi juga mempertemukan produk lokal dengan pasar yang lebih luas, sekaligus membangun kesadaran bahwa kreativitas memiliki nilai jual tinggi.

Bagi Pemkab Lumajang, kesuksesan Kraton Fashion Carnival adalah cerminan arah pembangunan daerah: menggerakkan ekonomi dari bawah, memanfaatkan kearifan lokal, dan menjadikan masyarakat desa sebagai pelaku utama. (MC Kab. Lumajang/Yul)

Berita terkait

Sulawesi  Barat Direncanakan  Menjadi Lumbung Pangan  Dengan Adanya Bendungan Budong-Budong

Sulawesi Barat Direncanakan Menjadi Lumbung Pangan Dengan Adanya Bendungan Budong-Budong

Spektroom   — Sulawesi  Barat  direncanakan  menjadi lumbung pangan  dengan adanya Bendungan Budong-Budong . Untuk itu Kementerian Pekerjaan Umum (PU) tengah mempercepat pembangunan Bendungan Budong-Budong yang berlokasi di Kecamatan Topoyo, Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar). Hingga akhir Agustus 2025, progres konstruksi telah mencapai 63,11% dan ditargetkan rampung pada tahun 2027. Bendungan

Nurana Diah Dhayanti
Wisma  Gedung MPR RI Bandung  Yang Habis Terbakar Siap Direhabilitasi

Wisma Gedung MPR RI Bandung Yang Habis Terbakar Siap Direhabilitasi

Spektroom – Wisma  Gedung MPR RI  yang habis terbakar  siap direhabilitasi  dan direspon cepat oleh Kementerian Pekerjaan Umum ( PU).  Hal itu merupakan salah satu lokasi yang menjadi perhatian utama untuk di Rehabilitasi . Direktur Jenderal Cipta Karya Dewi Chomistriana melakukan tinjauan langsung  guna melakukan identifikasi kondisi gedung sekaligus mematangkan rencana rehabilitasi. Berdasarkan

Nurana Diah Dhayanti