Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X Dukung Perluasan Lahan untuk Kelompok Tani Spektrum.co.id

Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X Dukung Perluasan Lahan untuk Kelompok Tani Spektrum.co.id
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X beserta Gusti Kanjeng Ratu Hemas, Kapolda DIY Irjen Pol Anggoro Sukartono, Forkopimda DIY, pejabat utama Polda DIY, serta para petani dan masyarakat sekitar lokasi penanaman

Spektroom – Dalam rangka mendukung program Swasembada Pangan 2025, Polda DIY melaksanakan kegiatan Penanaman Jagung Serentak Kuartal IV di lahan Sultan Ground, Dusun Pirakbulus, Sidomulyo, Godean, Sleman, pada Rabu (8/10).

Kegiatan tersebut dilakukan melalui Zoom Meeting bersama Mabes Polri, serta dilaporkan secara langsung kepada Wakil Presiden RI, Kapolri, dan Menko Pangan oleh Kapolda DIY terkait perkembangan program ketahanan pangan di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Dalam laporannya, Kapolda DIY Irjen Pol Anggoro Sukartono menyampaikan bahwa total luas lahan yang akan ditanami jagung di wilayah DIY mencapai 49,8 hektare, tersebar di Kabupaten Sleman, Bantul, Kulonprogo, dan Gunungkidul.

Lahan Sultan Ground di Mapolda baru juga dimanfaatkan sementara atas izin Sri Sultan Hamengku Buwono X untuk kegiatan penanaman jagung oleh kelompok tani setempat, dengan luas sekitar 4 hektare dari total area 7,5 hektare.

Pada kesempatan tersebut, juga dilakukan penyerahan berbagai bantuan sarana dan alat pertanian, antara lain: 20 sumur bor dan 20 unit pompa air dari Kapolri, 100 kilogram bibit jagung hibrida dari Dinas Pertanian DIY, dua unit hand tractor dari Dinas Pertanian Kabupaten Sleman, serta 2,4 ton pupuk dari PT Pupuk Indonesia.

Selain itu, Slog Polri juga telah menyelesaikan pembangunan gudang jagung berkapasitas 1.000 ton di SPN Selopamioro yang siap dioperasikan untuk mendukung pengelolaan hasil panen di wilayah DIY.

“Ketahanan pangan di wilayah Yogyakarta dapat terwujud berkat dukungan penuh Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X, Revitalisasi lahan Sultan Ground di sektor pertanian, membuka peluang kerja bagi masyarakat serta meningkatkan hasil produksi jagung, khususnya untuk kebutuhan pakan ternak unggas,” ujar Kapolda.

Lebih lanjut, Kapolda menjelaskan pada masa tanam kuartal III sebelumnya, target 6.700 hektare berhasil dilampaui hingga mencapai 9.049 hektare, dengan estimasi hasil panen sekitar 36.196 ton jagung.

Sementara itu, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menegaskan bahwa kegiatan penanaman jagung ini bukan sekadar simbolis, melainkan bagian dari upaya menuju kedaulatan pangan nasional.

“Kegiatan ini merupakan proses menuju kedaulatan pangan, jadi sudah semestinya pemerintah membantu. Dengan teknologi pertanian yang semakin maju, hasil panen akan lebih baik dan dapat dikelola dengan lebih optimal,” ungkap Sri Sultan.

Sri Sultan juga menegaskan bahwa Pemerintah Daerah akan terus mendukung perluasan lahan untuk kesejahteraan kelompok tani, sejalan dengan laporan yang disampaikan Kapolda DIY.

“Jika perluasan lahan ini ditujukan bagi kesejahteraan kelompok tani, pemerintah akan selalu mendukung. Tidak hanya di Sultan Ground, kami juga telah memiliki kontrak dengan petani seluas 22.000 hektare yang menjadi bagian dari program penanaman jagung ini. Yang penting, harga jualnya bersaing agar pendapatan petani meningkat,” tegasnya.(Fatmawati)

Editor : Biantoro

Berita terkait