IAKN Ambon siap menjadi Universitas. Rektor Rumahuru hanya tunggu waktu

Spektroom.— Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Ambon terus eksis dalam Program pengembangan kualitas pendidikan di Kota Ambon, khususnya dan Maluku umumnya. Berbagai langkah terobosan senantiasa dilakukan terutama
rencana perubahan status IAKN Ambon dari institut menjadi universitas. Diwawancarai Spektroom di ruang kerjanya Rektor IAKN AMBON Prof. Dr.Yance.Z.Rumahuru,M.A mengatakan, proses perubahan status menjadi Universitas tunggu menunggu waktu.
Tuturnya, seluruh persyaratan administratif dan perundang-undangan yang diperlukan sudah terpenuhi.
“Kami tinggal menunggu tindak lanjut dari pemerintah pusat, dalam hal ini Kementerian Agama, serta pembahasan lintas kementerian, termasuk Kemenpan-RB,” jelasnya.
Lanjut Doktor Rumahuru, perubahan ini mendapat dukungan penuh dari pemerintah daerah, baik provinsi maupun kabupaten/kota. Gubernur Maluku disebutkan sangat mendukung proses perubahan IAKN Ambon menjadi Universitas di Bumi Raja raja ini. Hal tersebut tegasnya sebagai bagian dari upaya memperkuat pendidikan tinggi dan menyiapkan sumber daya manusia unggul di wilayah kepulauan.
Seperti di ketahui, IAKN Ambon saat ini memiliki 20 program studi, yang mencakup bidang sosial, keagamaan, hingga eksakta melalui Fakultas Sains dan Teknologi. Hal ini memungkinkan kampus untuk menjangkau mahasiswa dari berbagai latar belakang. Komunitas akademik IAKN Ambon juga mencerminkan keberagaman, dengan dosen dan mahasiswa yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia.
Jumlah dosen yang mengajar saat ini lanjutnya, mencapai 132 orang. Sementara itu, jumlah pegawai terdiri dari 49 ASN dan total 90 pegawai jika termasuk P3K. Komposisi ini dinilai sudah memenuhi syarat minimal untuk bertransformasi menjadi universitas, yaitu minimal lima dosen per program studi.
Namun, untuk beberapa program studi baru di bidang sains dan teknologi, masih dibutuhkan tambahan dosen tetap yang spesifik di bidangnya.
“Rata-rata baru ada satu atau dua dosen spesifik. Saat ini masih dibantu dari luar, tapi ke depan kami targetkan 70% hingga 100% dosen tetap di bidang tersebut,” ucapnya.
Dengan semangat pembukaan semester baru dan kesiapan menuju status universitas, IAKN Ambon terus berbenah demi mencetak lulusan unggul dan berdaya saing nasional maupun global, khususnya dari wilayah timur Indonesia.
Menjawab Spektroom terkait proses perkuliahan tahun akademik 2025/2026 dijelaskanya,
secara resmi telah dibuka pada Senin lalu (25/08 2925). Kegiatan ini menandai dimulainya seluruh rangkaian perkuliahan untuk semester ganjil tahun akademik ini.
Meskipun kegiatan kuliah perdana mulai dilaksanakan hari ini senin (26/08/2025), seluruh aktivitas akademik secara resmi telah dimulai hingga pertengahan desember, meski dengan waktu kurang lebih 3,5 bulan, pihak kampus berkomitmen untuk memaksimalkan proses pembelajaran agar berjalan efektif dan berkualitas tegas Rektor.(Yan.L /eva M)