Kebijakan ASN Work From Home Dicabut, Senin Masuk Kantor Seperti Biasa

Spektroom - Bupati Jember Muhammad Fawait menyampaikan kondisi terbaru pasca kelangkaan BBM yang sempat melanda sejumlah SPBU di Kabupaten Jember. Ia menyebutkan bahwa stok BBM di 40 SPBU telah kembali normal dan antrean kendaraan sudah tidak terlihat. “Senin minggu depan (4 Agustus 2025), seluruh ASN dan pelajar kembali beraktivitas normal,” ungkap Fawait.
Sebelumnya Pertamina melaporkan kepada Bupati bahwa per 1 Agustus 2025, distribusi ke seluruh SPBU di Kabupaten Jember tuntas. Bupati Jember Muhammad Fawait menyampaikan kondisi terbaru pasca kelangkaan BBM yang sempat melanda sejumlah SPBU di Jember. Ia menyebutkan bahwa stok BBM di 40 SPBU telah kembali normal dan antrean kendaraan sudah tidak terlihat.
Sales Branch Manager Pertaina Patra Niaga Jember Regional Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara (Jatimbalinus), Hendra Saputra, menyatakan bahwa seluruh SPBU di Jember telah menerima pasokan BBM secara merata.
“Hari ini distribusi ke seluruh SPBU telah kami selesaikan. Kami memastikan pasokan BBM tetap aman dan akan terus kami kawal di 40 SPBU wilayah Jember,” jelas Hendra.

Penanganan cepat ini merupakan hasil sinergi berbagai pihak bersama Pemerintah Kabupaten Jember. Bahkan, Bupati menyebut bahwa Jember menjadi daerah tercepat dalam menyelesaikan krisis BBM dibanding wilayah lain yang mengalami masalah serupa.
Seiring meredanya krisis, Pemkab Jember memutuskan untuk mengembalikan aktivitas masyarakat ke kondisi normal. Kegiatan belajar mengajar yang sempat dilakukan secara daring akan kembali dilaksanakan di sekolah, dan ASN yang sebelumnya menjalankan work from home (WFH) akan kembali bekerja di kantor mulai hari Senin. “Senin depan, semua ASN kembali masuk kantor, dan pembelajaran kembali dilakukan secara tatap muka di sekolah,” tegas Fawait.
“Jember menjadi kabupaten dengan penanganan krisis BBM paling cepat di Indonesia. Sebagai perbandingan, beberapa daerah seperti Bengkulu butuh waktu berminggu-minggu. Sementara kita hanya empat hari,”pungkasnya.(Budi S)