Kreativitas Keluarga Disabilitas Padang Panjang Menggeliat, Limbah Serbuk Kayu Disulap Jadi Karya Bernilai

Kreativitas Keluarga Disabilitas Padang Panjang Menggeliat, Limbah Serbuk Kayu Disulap Jadi Karya Bernilai
Keluarga Disabilitas Padang Panjang memamerkan hasil karyanya. (Foto: Kominfo Padang Panjang)

Spektroom - Keluarga penyandang disabilitas di Kota Padang Panjang kian menunjukkan geliat kreativitasnya.

Melalui pelatihan pemanfaatan limbah serbuk kayu yang digagas Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Institut Seni Indonesia (ISI) Padangpanjang bersama DPC Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI), serbuk kayu yang sebelumnya tak bernilai berhasil disulap menjadi aneka karya seni bernilai ekonomi.

Pelatihan yang berlangsung di Sekretariat DPC PPDI ini diikuti 10 peserta. Ketua DPC PPDI, Muhamad Ilham didampingi bendahara Epa Delila, Kamis (2/10/2025) menyampaikan, dari kegiatan ini lahir beragam produk unik. Mulai dari kaligrafi, celengan silinder bermotif bunga, hingga karya lain yang memiliki potensi jual.

“Harapan kami, keterampilan ini bisa terus dikembangkan baik secara mandiri maupun berkelompok. Dengan inovasi seperti ini, keluarga disabilitas berpeluang meningkatkan ekonomi sekaligus membuktikan bahwa keterbatasan bukan penghalang untuk berkarya,” ujarnya.

Dosen ISI, Chairul Haq, Rahmad Washinton, dan Rabelis menuturkan kegiatan ini menjadi langkah nyata dalam mendorong kreativitas keluarga disabilitas.

Mereka berharap dukungan lebih luas dari pemerintah maupun masyarakat, agar gerakan kreatif ini bisa berlanjut secara berkesinambungan.

“Semangat para peserta terlihat jelas saat memamerkan hasil karyanya. Dari sini kita belajar, limbah bisa menjadi karya, keterbatasan bisa berubah jadi peluang, dan kemandirian bukan lagi sekadar mimpi,” ucapnya. (RRE/harris)

Berita terkait