Masjid Megah Al-Bakrie Bandarlampung Segera Diresmikan

Spektroom - Gubernur Rahmat Mirzani Djausal memberikan apresiasi tinggi atas rencana peresmian Masjid Raya Al-Bakrie yang didanai oleh Yayasan Bakrie Amanah.
Masjid megah yang berlokasi di Jalan Jenderal Sudirman, Enggal, Kota Bandar Lampung ini dijadwalkan akan diresmikan pada Jum'at (12/9/ 2025) mendatang.
Melalui akun FB Mirza - Jihan, Gubernur menyebut kehadiran Masjid Raya Al-Bakrie merupakan kontribusi luar biasa dari keluarga besar Bakrie yang akan menjadi kebanggaan dan akan dikenang masyarakat Lampung.
“Masjid ini bukan hanya sekadar tempat ibadah, tapi akan menjadi landmark baru. Orang kalau melihat Bandar Lampung, akan teringat Masjid Bakrie,” ujar Gubernur Mirza diakun FB-nya.
Lebih lanjut, Gubernur menekankan bahwa Masjid Raya Al-Bakrie tidak boleh dipandang hanya dari sisi fisik dan kemegahannya, melainkan harus hidup dalam diri umat dengan menghadirkan rasa ketenangan, keterbukaan, dan semangat persaudaraan.

“Masjid ini harus punya rasa, bukan hanya bagus dan besar. Masjid harus inklusif, terbuka bagi siapa saja, menghadirkan ketertarikan hati untuk beribadah dan mendekatkan diri kepada Allah Ta’ala,” tegasnya.
Menurut Gubernur, pengelolaan masjid harus dilakukan secara profesional sehingga dapat menjalankan fungsi sebagaimana masjid di zaman Rasulullah SAW, yakni bukan hanya sebagai tempat salat, tetapi juga pusat dakwah, pendidikan, dan pelayanan sosial.
"Sekarang ini, Masjid menjadi tempat pelayanan, dulu zaman Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wassalam, umat yang lapar pasti teringat masjid." terang Gubernur.
Untuk diketahui Masjid Raya Al-Bakrie berdiri dengan luas bangunan sekitar 10.240 m² dan kapasitas tampung hingga 12.000 jamaah.
Selain ruang utama ibadah, masjid ini juga dilengkapi berbagai fasilitas penunjang seperti perpustakaan, Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ), ruang jenazah, ruang rias, ruang pertemuan, hingga ruang pengurus DKM.
Untuk kenyamanan jamaah, masjid ini menyediakan empat akses masuk, ramp khusus difabel, area parkir luas, taman kota, children playground, hingga area UMKM yang ke depan akan dikembangkan bersama pemerintah daerah.(@Ng).