Pemkot Pontianak Targetkan Penataan Jalan Teuku Umar Rampung Akhir Tahun Ini

Pemkot Pontianak Targetkan Penataan Jalan Teuku Umar Rampung Akhir Tahun Ini
Walikota Pontianak Edi Kamtono inspeksi pengerjaan Proyek Pembangunan Trotoar jalan Tengku Umar. (Foto: Diskominfo Kota Pontianak)

Spektroom – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak tengah mempercepat penataan kawasan Jalan Teuku Umar.

Proyek dengan nilai sekitar Rp5 miliar itu ditargetkan rampung sebelum akhir tahun 2025.

Penataan mencakup perbaikan saluran air, penataan kabel udara, hingga pembangunan trotoar yang akan tersambung sampai ke Jalan HOS Cokroaminoto.

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, mengatakan bahwa penataan kawasan tersebut dilakukan tidak hanya untuk mempercantik wajah kota, tapi juga untuk memperlancar aliran air dan memberikan kenyamanan bagi warga yang beraktivitas di sekitar jalan itu.

“Kita memperbaiki saluran supaya air lancar. Sekaligus kita lanjutkan pembangunan trotoar sampai ke Jalan HOS Cokroaminoto,” ujar Edi saat meninjau langsung lokasi pembangunan, Selasa (21/10/2025).

Menurut Edi, proyek ini sudah mulai dikerjakan dan diharapkan selesai sebelum akhir Desember mendatang.

Ia menyebutkan bahwa penataan kawasan semacam ini merupakan bagian dari upaya Pemkot Pontianak untuk memperbaiki infrastruktur lingkungan dan menata kawasan permukiman agar lebih tertib, indah, dan nyaman bagi masyarakat.

Selain Jalan Teuku Umar, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pontianak juga melakukan penataan di beberapa ruas jalan lainnya, seperti Jalan Alianyang dan Jalan Kom Yos Sudarso. Ketiga ruas jalan itu menjadi prioritas karena sering mengalami genangan air saat musim hujan.

“Melalui penataan ini, kami ingin memastikan drainase berfungsi baik agar air hujan bisa mengalir lancar dan tidak menimbulkan genangan,” ujar salah satu pejabat Dinas PUPR Kota Pontianak.

Program penataan jalan ini juga menjadi bagian dari rencana besar Pemkot Pontianak dalam memperkuat infrastruktur perkotaan. Edi berharap, dengan selesainya proyek-proyek tersebut tepat waktu, masyarakat bisa segera merasakan manfaatnya.

“Pemkot menargetkan seluruh proyek penataan jalan dan saluran di tahun 2025 bisa selesai sesuai jadwal. Kita ingin hasilnya benar-benar bermanfaat untuk warga, baik dari sisi kenyamanan, keindahan, maupun fungsionalitas,” tutupnya.

Dengan rampungnya penataan Jalan Teuku Umar, Pemkot Pontianak berharap kawasan itu bisa menjadi salah satu koridor kota yang lebih tertata, ramah bagi pejalan kaki, dan bebas dari genangan air, sekaligus mendukung wajah Pontianak yang semakin modern dan rapi menjelang tahun 2026.

Berita terkait

Bendung Wampu Dukung Konversi Lahan Perkebunan Sawit ke Pertanian Produktif  di Langkat

Bendung Wampu Dukung Konversi Lahan Perkebunan Sawit ke Pertanian Produktif di Langkat

Spektroom — Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mengoptimalkan fungsi Bendung Wampu di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara untuk mendukung rencana masyarakat mengkonversikan lahan perkebunan sawit menjadi lahan pertanian seluas 10.991 hektar. Dukungan infrastruktur irigasi Kementerian PU merupakan bagian dari upaya memperkuat ketahanan pangan nasional. Menteri PU Dody Hanggodo menyampaikan komitmennya untuk mempercepat

Nurana Diah Dhayanti
Persiapan Nataru  Penanganan Longsor Ruas Medan -Berastagi Dipercepat Dukung Konektifitas Lancar

Persiapan Nataru Penanganan Longsor Ruas Medan -Berastagi Dipercepat Dukung Konektifitas Lancar

Spektroom  – Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mempercepat penyelesaian penanganan bencana alam longsor di Ruas Jalan Medan–Berastagi (Sembahe), Provinsi Sumatera Utara. Konstruksi pekerjaan ditargetkan selesai pada  Desember 2025 agar jalur strategis tersebut siap digunakan dengan kondisi lebih aman dan lancar menjelang libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Menteri PU Dody

Nurana Diah Dhayanti
Medan- Belawan Sebentar Tak Banjir Lagi Setelah Floodway  Sikambing Dipercepat Pembangunannya.

Medan- Belawan Sebentar Tak Banjir Lagi Setelah Floodway Sikambing Dipercepat Pembangunannya.

Spektroom – Penyelesaian cepat Floodway Sikambing yang mencapai progres 98 persen untuk kendalikan banjir di Medan- Belawan.Infrastruktur pengendali banjir ini menjadi salah satu proyek strategis untuk mereduksi banjir di kawasan Medan bagian utara dengan  mengalihkan sebagian debit Sungai Sikambing menuju Sungai Belawan. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo meninjau langsung

Nurana Diah Dhayanti