Pemuda Katolik Kalbar Ajak Masyarakat Jaga Perdamaian di Tengah Situasi Memanas
Editor: Anggoro AP

Spektroom – Di tengah dinamika penyampaian aspirasi yang belakangan ini ramai terjadi, Pemuda Katolik Komisariat Daerah (Komda) Kalimantan Barat menyuarakan pesan damai.
Ajakan ini bukan hanya ditujukan kepada kader internal, tetapi juga kepada seluruh masyarakat, agar bersama-sama menjaga suasana Kalbar tetap kondusif dan aman bagi semua.
Ketua Pemuda Katolik Komda Kalbar, Hubertus V Wake, menegaskan bahwa menjaga persatuan adalah kepentingan bersama.
Dirinya mengajak semua pihak untuk saling menguatkan, bukan saling menjatuhkan.
“Mari kita jaga Kalimantan Barat, saling menjaga, menjaga Indonesia. Semoga Tuhan memberkati kita semua,” ujarnya penuh harap.
Seruan ini lahir dari keprihatinan atas situasi yang akhir-akhir ini memanas. Namun, alih-alih terjebak dalam suasana tegang, Pemuda Katolik justru mengedepankan nilai persaudaraan.
Dalam imbauannya kepada para kader, Hubertus menekankan pentingnya menjaga kejernihan dalam berpikir dan bertindak, memperkuat solidaritas sosial, hingga memastikan setiap aksi tetap berada dalam koridor hukum.
Lebih dari itu, Hubertus menegaskan bahwa menyampaikan aspirasi adalah hak setiap warga negara. Namun, kebebasan itu tetap perlu dijalankan dengan penuh tanggung jawab.
“Kami mendukung hak kader untuk berpendapat di muka umum demi kebaikan bangsa, sepanjang sesuai nilai Tri Prasetya Pemuda Katolik,” tambahnya.
Menindaklanjuti ajakan damai tersebut, Pemuda Katolik di tingkat cabang pun bergerak nyata. Di Kota Pontianak, Komcab hadir dalam rapat koordinasi bersama Pemerintah Kota, organisasi kepemudaan, dan tokoh masyarakat.
Sementara di Kabupaten Kubu Raya, Komcab ikut serta dalam deklarasi damai bersama pemerintah daerah serta ormas lain.
Langkah-langkah ini menjadi bukti bahwa pesan damai tidak hanya berhenti pada kata-kata, tetapi diwujudkan dalam aksi nyata.
Kehadiran Pemuda Katolik di berbagai forum itu menunjukkan semangat untuk merajut kebersamaan, membangun komunikasi, dan memastikan masyarakat tetap tenang.
Di tengah riak perbedaan, Pemuda Katolik Kalbar ingin mengingatkan bahwa persatuan selalu lebih berharga dibanding perpecahan.
Suara yang menyejukkan ini diharapkan bisa menjadi penawar suasana panas, sekaligus mengajak semua pihak untuk terus merawat harmoni.
Dengan semangat kebersamaan, Pemuda Katolik Kalbar percaya bahwa Kalimantan Barat akan tetap damai, aman, dan menjadi rumah yang nyaman bagi seluruh masyarakat tanpa terkecuali. pungkasnya.(**)