Pergelaran Perdana Auditorium RRI Malang Hadirkan Harmoni Musik Arca Tatasawara

Pergelaran Perdana Auditorium RRI Malang Hadirkan Harmoni Musik Arca Tatasawara
Musik Arca Tatasawara membuka pertunjukan perdana di auditorium RRI Malang

Spektroom – Auditorium RRI Malang resmi menggelar pergelaran perdana dengan menghadirkan grup musik etnik kontemporer asal Singosari, Arca Tatasawara, Selasa (26/8/2025). Panggung megah yang baru diresmikan itu untuk pertama kalinya dipenuhi lantunan harmoni musik Nusantara yang dipadukan dengan sentuhan modern.

Arca Tatasawara, beranggotakan tujuh musisi, memadukan berbagai instrumen tradisional seperti sape Dayak, seruling, kendang, selompret reog, hingga biola. Dalam pergelarannya, mereka tidak hanya menyajikan musik, tetapi juga menampilkan tarian tradisi, mulai dari Tari Bali Jegeg Sajag, Tari Dayak Kenyah, hingga tarian Jawa dan lagu dolanan anak-anak.

Grup musik pimpinan Aak Arca ini terinspirasi dari kekayaan budaya dan sejarah Nusantara, termasuk situs-situs candi di Malang Raya. Salah satu karyanya bahkan terinspirasi dari Candi Kidal, sebagai upaya memperkenalkan potensi wisata budaya Malang melalui lagu.

“Dengan adanya penampilan grup band etnik seperti ini, kami berharap gairah seni di Malang semakin bangkit,” ungkap Iyan, salah satu karyawan RRI yang hadir dalam pergelaran tersebut.

Para Direksi LPP RRI dan jajaran kepala RRI yang hadir pun turut mengapresiasi tinggi pergelaran pembuka auditorium ini. Mereka menilai, kehadiran Arca Tatasawara memberikan warna baru bagi panggung seni di Malang.

Arca Tatasawara sendiri dikenal sebagai grup musik yang berani menggabungkan unsur etnik Nusantara dengan genre modern seperti jazz, pop, rock, hingga klasik. Grup ini juga pernah tampil dalam konser bertajuk “Harmoni Candi, Nada Zaman” di Candi Kidal pada 10 Agustus 2025, serta tampil di panggung internasional di Tianjin, China.

Dengan penampilan perdana ini, Auditorium RRI Malang diproyeksikan menjadi ruang penting bagi apresiasi seni dan budaya, sekaligus menegaskan komitmen RRI dalam mendukung pelestarian budaya Nusantara.( Eno).

Berita terkait

APO Gelar Demonstrasi di Kantor Kemenpora, Desak Cabut Permenpora Nomor 14 Tahun 2024

APO Gelar Demonstrasi di Kantor Kemenpora, Desak Cabut Permenpora Nomor 14 Tahun 2024

.Spektroom - Gelombang penolakan terhadap Peraturan Menteri Pemuda dan Olahraga (Permenpora) Nomor 14 Tahun 2024 kian menguat. Aliansi Penyelamat Olahraga (APO), menilai aturan tersebut berpotensi menyeret olahraga Nasional ke jurang krisis, bahkan hingga ancaman pembekuan dari Komite Olimpiade Internasional (IOC). Tuntutan utama mereka jelas, yakni cabut segera Permenpora Nomor 14

Agus Suyono, Rafles