Progres Pekejaan Proyek Jembatan di Sekadau Hilir sudah mencapai 90 persen

Progres Pekejaan Proyek Jembatan di Sekadau Hilir sudah mencapai  90 persen
Jembatan Penanjung, Sekadau Hilir sudah bisa dilewati dan masih dalam proses perampungan. (Foto: Dok PUPR Sekadau)

Spektroom – Pekerjaan pembangunan jembatan di Jalan Penanjung–Tanjung, Desa Mungguk, Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau, masih terus berjalan.

Proyek yang dikerjakan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Sekadau melalui pelaksana teknis ini kini sudah memasuki tahap akhir.

Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Sekadau, Ponsianus Kameistu, menjelaskan bahwa progres di lapangan sudah mencapai sekitar 90 persen.

Meski begitu, pekerjaan sementara dihentikan sejenak untuk menunggu beton pada struktur utama jembatan benar-benar mengering.

“Pekerjaan belum selesai, masih berlanjut. Untuk sementara kita hentikan dulu, menunggu umur beton cukup. Setelah itu baru dilanjutkan ke tahap finishing,” jelas Kameistu, Selasa (07/10/2025).

Pria yang akrab disapa Ames itu menambahkan, beberapa bagian lain seperti pekerjaan perapian bahu jalan dan pengecatan akan segera dilanjutkan oleh pihak pelaksana begitu kondisi beton siap.

Ia menegaskan, proyek ini tetap berjalan sesuai perencanaan dan tidak berhenti di tengah jalan seperti yang sempat diberitakan oleh salah satu media online. Sebelumnya, proyek jembatan tersebut sempat mendapat sorotan dari salah satu media di Kalimantan Barat.

Pantauan di lapangan menunjukkan, jembatan tersebut kini sudah bisa dilintasi masyarakat. Meski begitu, Dinas PUPR tetap mengingatkan agar pengguna jalan berhati-hati, karena masih ada beberapa bagian pekerjaan yang harus diselesaikan.

Selain jembatan utama, di sisi kiri lokasi juga sudah dibangun jembatan darurat yang bisa digunakan masyarakat sebagai jalur alternatif saat proses pekerjaan berlangsung. Dengan progres yang sudah mencapai 90 persen, Dinas PUPR Sekadau optimistis seluruh pekerjaan akan rampung sesuai target waktu.

Ames pun berharap masyarakat bisa bersabar dan tetap mendukung agar pembangunan jembatan ini selesai dengan hasil maksimal.

“Yang penting kualitas pekerjaan kita jaga. Kalau beton sudah cukup umur dan semua aitem selesai, baru nanti kita buka sepenuhnya,” pungkasnya.

.

Berita terkait

Tomsi Tohir :  Kepala Daerah Yang Belum Serahkan Usulan Pembangunan Jembatan Akan Diperiksa Inspektorat Jendral

Tomsi Tohir : Kepala Daerah Yang Belum Serahkan Usulan Pembangunan Jembatan Akan Diperiksa Inspektorat Jendral

Spektroom - Presiden Prabowo Subianto telah membentuk Satgas Khusus Darurat Jembatan, untuk mempercepat pembangunan jembatan, memastikan akses aman bagi siswa ke sekolah di seluruh Nusantara. Keputusan ini muncul dari keprihatinan mendalam Presiden terhadap banyaknya siswa yang masih mempertaruhkan nyawa. Mereka harus menyeberangi sungai atau medan sulit lainnya demi mencapai institusi

Anggoro AP