RRI Fest di Padang Angkat Tradisi Panitahan yang Sudah Mulai Langka

RRI Fest di Padang Angkat Tradisi Panitahan yang Sudah Mulai Langka
Gedung RRI Padang, Sumatera Barat. (Foto: Dok RRI Padang)

Spektroom - Tradisi Panitahan di Minangkabau yang kian jarang terdengar akan kembali dihadirkan dalam gelaran RRI Fest di RRI Padang.

Kegiatan dimaksud akan dilaksanakan pada Sabtu dan Minggu tanggal 6 dan 7 September mendatang.

Ketua Pelaksana RRI Fest, Wahyudi Maswar mengatakan, Panitahan merupakan salah satu warisan budaya yang memiliki nilai luhur. Menurutnya, generasi muda perlu mengenal kembali kekayaan bahasa adat Minangkabau yang sarat makna, sopan, dan penuh kiasan.

Ketua Pelaksana RRI Fest, Wahyudi Maswar. (Foto: Dok Pribadi)

Wahyudi menyampaikan, Panitahan tidak sekadar berbicara, tetapi sebuah seni bertutur yang mencerminkan penghormatan dan kearifan lokal. Panitahan biasanya digunakan dalam berbagai acara adat Minangkabau, mulai dari pernikahan hingga upacara kematian.

Lebih lanjut Wahyudi mengungkapkan, bahasa yang digunakan bersifat formal, halus, serta mengandung pesan moral. Tradisi ini erat kaitannya dengan pasambahan, yaitu seni berbicara dengan gaya kiasan dan analogi untuk menyampaikan tujuan atau maksud dalam suatu upacara adat.

"Pada kegiatan RRI Fest, Panitahan tidak hanya ditampilkan sebagai tontonan, tetapi juga menjadi ruang edukasi. Masyarakat, khususnya kaum muda, diajak untuk memahami filosofi di balik setiap kata yang disampaikan," jelas Wahyudi.

Hal ini sekaligus menjadi langkah nyata untuk mencegah luntur dan hilangnya tradisi lisan dalam kehidupan masyarakat modern. (RRE/Loly)

Berita terkait