Sebanyak 73.000 warga Ngawi akan Terima BLT

Sebanyak 73.000 warga Ngawi akan Terima BLT
Foto Ilustrasi

Spektroom - Sekitar 73.000 warga kabupaten Ngawi akan menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) dengan total nominal Rp 900.000 per orang. Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinas Sosial Kabupaten Ngawi, Turnawan mengatakan saat ini tahapan program penyaluran BLT sudah memasuki proses verifikasi faktual calon penerima.

Bantuan akan diberikan kepada masyarakat yang masuk dalam Desil 1 hingga 4 pada data tunggal sosial dan ekonomi nasional (DTSEN). Dirinya menjelaskan, proses verifikasi faktual dilakukan untuk memastikan data penerima benar-benar valid, mulai dari kecocokan alamat, status keberadaan, hingga kesesuaian nomor induk kependudukan (NIK). Proses ini ditargetkan semuanya bisa selesai pada Selasa 28 Oktober 2025.

“Indikatornya nanti layak atau tidak layak sebagai penerima. Jadi operator harus memastikan data valid,” ujar Turnawan (27/10/2025).

BLT kesejahteraan rakyat akan disalurkan oleh pemerintah selama tiga bulan, mulai Oktober hingga Desember 2025. Setiap penerima akan mendapatkan bantuan Rp 300.000 per bulan atau Rp 900.000 untuk totak tiga bulan.

Penyaluran dilakukan melalui bank yang termasuk dalam Himpunan Bank-Bank Milik Negara (Himbara) mau pun kantor pos terdekat. Adapun jadwal penyaluran bantuan masih menunggu keputusan dari pemerintah pusat. (Har)

Berita terkait

PKP  Susun Rencana Relokasi Pembangunan Rumah Masyarakat Terdampak Di  Sumbar

PKP Susun Rencana Relokasi Pembangunan Rumah Masyarakat Terdampak Di Sumbar

Spektroom -  Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) bergerak cepat dalam upaya penanganan bencana banjir bandang yang melanda beberapa wilayah di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Menteri PKP menugaskan secara langsung beberapa jajaran eselon 1 melakukan peninjauan lapangan untuk memetakan kebutuhan darurat, kerusakan hunian, infrastruktur permukiman, serta menyiapkan langkah

Nurana Diah Dhayanti
Koperasi Jadi Jalan Inklusi Ekonomi bagi Penyandang Disabilitas

Koperasi Jadi Jalan Inklusi Ekonomi bagi Penyandang Disabilitas

Spektroom –Koperasi jadi jalan Inklusi Ekonomi bagi Penyandang Disabilitas. Hal itu ditegaskan  Menkop Ferry Juliantono bahwa  pentingnya koperasi sebagai sarana pemberdayaan ekonomi penyandang disabilitas. Menurutnya, koperasi dapat membantu mengorganisir usaha komunitas agar lebih mandiri dan berdaya saing. Hal tersebut disampaikan Menteri Koperasi (Menkop) Ferry Juliantono saat menghadiri acara Inklusiland bertema

Nurana Diah Dhayanti