Sujiwo Tinjau Jalan Poros Kubu, Janji Bertahap Perbaiki Infrastruktur

Sujiwo Tinjau Jalan Poros Kubu, Janji Bertahap Perbaiki Infrastruktur
Bupati Kubu Raya Sujiwo dalam kunjungan kerjanya di kecamatan Kubu tinjau Progres Infrastruktur 2025. Foto : Diskominfo Kubu Raya.

Spektroom – Infrastruktur di Kecamatan Kubu, Kabupaten Kubu Raya, masih jadi pekerjaan rumah besar.

Bupati Kubu Raya Sujiwo yang turun langsung meninjau kondisi lapangan mengakui, pembangunan jalan poros di wilayah tersebut memang tidak bisa selesai sekaligus.

Alasannya, panjang ruas jalan dan kondisi geografis yang sulit membuat kebutuhan anggaran mencapai ratusan miliar rupiah.

“Di Kubu ada tiga ruas jalan poros utama.

Pertama dari Kampung Baru – Jangkang 1 – Jangkang 2 – Teluk Nangka – Kubu.

Kedua dari Pinang Luar – Pinang Dalam – Kampung Baru – Air Putih Ambawang.

Dan ketiga dari Olak-olak sampai Dabung. Panjangnya luar biasa, bahkan ada yang tembus 38 kilometer,” kata Sujiwo, Kamis (02/10/2025).

Menurutnya, beban anggaran sebesar itu membuat pembangunan harus dilakukan bertahap.

Ia meminta masyarakat bersabar sekaligus percaya bahwa pemerintah tetap serius menangani perbaikan jalan.

“Saya ini manusia biasa, banyak keterbatasan. Tapi saya punya semangat, jaringan, dan tentu doa masyarakat.

Tahun ini InsyaAllah satu ruas jalan poros Kampung Baru sampai Kubu akan tuntas.

Tahun depan, saat Musrenbang, mobil sudah bisa masuk walau belum sampai kantor camat karena jembatannya masih menunggu dibangun,” ujarnya.

Soal pembangunan jembatan penghubung menuju kantor camat, Sujiwo mengaku sudah bicara dengan Gubernur Kalbar.

Ia menyebut gubernur menyatakan siap membangun jembatan itu tahun depan.

Tak hanya ruas Kampung Baru – Kubu, jalur poros Pinang Luar – Air Putih Ambawang juga mendapat perhatian.

Lebih dari Rp30 miliar digelontorkan dari berbagai sumber, termasuk Dana Bagi Hasil (DBH) dan aspirasi DPR RI, untuk memperbaiki jalan tersebut.

“Ini bukti bahwa pemerintah pusat maupun daerah sama-sama peduli dengan Kubu.

Tinggal kita kawal bersama agar pengerjaannya lancar.

Yang jelas masyarakat harus punya kesabaran revolusioner, karena membangun jalan puluhan kilometer memang tidak bisa sekaligus,” tutur Sujiwo.

Ia optimistis pembangunan infrastruktur di Kubu bisa dipercepat dengan kerja sama, tekad, dan doa masyarakat.

Menurutnya, jalan poros yang bagus akan membawa dampak besar bagi ekonomi.

“Kalau jalan mulus, ekonomi otomatis bergerak.

Harga komoditas petani naik, distribusi lancar, kualitas hidup juga lebih baik. Jadi mohon doa dan dukungan semua pihak agar perjuangan ini berhasil,” pungkasnya.

Berita terkait

Kota Padang Panjang Usulkan Pembangunan Rusunawa dan Perbaikan 1.388 RTLH ke Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman

Kota Padang Panjang Usulkan Pembangunan Rusunawa dan Perbaikan 1.388 RTLH ke Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman

Spektroom – Pemerintah Kota Padang Panjang terus berupaya menghadirkan hunian layak dan terjangkau bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Wali Kota Padang Panjang, Hendri Arnis, secara resmi menyampaikan proposal pembangunan Rumah Susun Sewa (Rusunawa) MBR serta bantuan peningkatan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) kepada Sekretaris Direktorat Jenderal Perumahan dan Perkotaan, Kementerian Perumahan

Rafles
Kosmak  Minta Presiden  Tegas Dalam Pengawasan Dan Penindakan Kasus Tambang Ilegal  Kaltim

Kosmak Minta Presiden Tegas Dalam Pengawasan Dan Penindakan Kasus Tambang Ilegal Kaltim

Spektroom - Koalisi Sipil Masyarakat Anti Korupsi (KOSMAK)  minta Presiden Prabowo Subianto bertindak tegas  dan mendesak Jaksa Agung Sanitar Burhanuddin agar mengevaluasi Jampidsus Febrie Adriansyah yang diduga memberantas korupsi sambil korupsi. Hal itu disampaikan Koordinator Koalisi Sipil Masyarakat Anti Korupsi (KOSMAK), Ronald  Loblobly kepada wartawan pada jumpa pers di Jakarta,

Nurana Diah Dhayanti