Wisuda Sekolah Lansia BKL CERIA, Wali Kota Ambon: Orang Tua Harus Bahagia di Hari Tua
Spektroom – Pemerintah Kota Ambon menegaskan komitmennya mengurus warganya secara utuh, dari lahir hingga akhir hayat. Komitmen itu ditegaskan Wali Kota Ambon Bodewin Wattimena dalam acara Wisuda Sekolah Lansia BKL “CERIA” Kota Ambon Tahun 2025, yang digelar di Hotel Marina, Sabtu (13/12/2025).
Dalam sambutannya, Wattimena menekankan bahwa kehadiran Sekolah Lansia bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan wujud tanggung jawab negara dalam memastikan para lansia tetap sehat, bahagia, produktif, dan bermartabat.
“Pemerintah mengurus warganya sejak lahir, sekolah, bekerja, hingga lanjut usia. Di hari tua, orang tua kita tidak boleh merasa menjadi beban, tetapi harus hidup dengan semangat, bahagia, dan dihargai,” tegas Wattimena.

Ia menjelaskan, Sekolah Lansia menjadi ruang bagi para orang tua untuk belajar, berbagi cerita, membangun kebersamaan, serta menjaga kesehatan fisik dan mental. Menurutnya, lansia yang bahagia akan membawa pengaruh positif bagi keluarga, anak, dan cucu-cucu mereka.
Wattimena juga mengingatkan agar masyarakat tidak memandang rendah program lansia. Ia mencontohkan banyak kasus di luar negeri maupun kota besar, di mana orang tua justru terlantar karena dianggap beban keluarga.
“Selama puluhan tahun, orang tua kita mengorbankan hidupnya untuk anak-anak. Tidak pernah membiarkan kita lapar atau terlantar. Ketika mereka menua, apakah pantas kita mengabaikan mereka?” katanya.
Sekolah Lansia BKL CERIA, lanjutnya, memberi ruang agar lansia tetap produktif, tersenyum, dan menjadi teladan dalam keluarga. Program ini juga menjadi bukti bahwa Pemkot Ambon hadir memastikan para lansia menikmati hari tua dengan layak.
Pada kesempatan itu, Wali Kota turut mendoakan 34 wisudawan Sekolah Lansia BKL CERIA agar senantiasa diberikan kesehatan, umur panjang, serta menjadi orang tua dan kakek-nenek yang menginspirasi bagi keluarga dan masyarakat.
“Mereka pantas dan harus hidup bahagia di hari tua. Usia boleh menua, tetapi semangat dan cahaya hidup tidak boleh padam,” pungkasnya.(EM)