Ketua KPI Prihatin Konten Kasar Viral di Media Sosial

Ketua KPI Prihatin Konten Kasar Viral di Media Sosial
Ketua KPI, Amin Shabana saat menyampaikan paparan dalam Rapat Paripurna Istimewa HUT ke-80 Sumatera Barat di Gedung DPRD, Rabu (1/10/2025)

Ketua Komisi Penyiaran Indonesia (KPI), Amin Shabana, menyampaikan keprihatinan terhadap maraknya konten berkata kasar atau bacaruik dalam bahasa Minangkabau yang viral di media sosial belakangan ini.

Pernyataan tersebut disampaikan saat Rapat Paripurna Istimewa DPRD Sumbar dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Provinsi Sumatera Barat, Rabu (1/10/2025). Amin mengungkapkan, KPI menerima banyak keluhan dari masyarakat terkait fenomena tersebut. Namun, ia menegaskan bahwa kewenangan lembaganya hanya terbatas pada pengawasan lembaga penyiaran televisi dan radio, tidak mencakup media sosial. Meski begitu, Amin yang juga putra Bukittinggi dan aktif di organisasi Gebu Minang, tetap mendorong semua pihak memperkuat pengawasan konten digital. Ia mengingatkan agar kreator lebih mengutamakan nilai positif sesuai falsafah “Adat Basandi Syara’, Syara’ Basandi Kitabullah”. Ia juga mengajak generasi muda untuk lebih inovatif dalam memproduksi konten media sosial. Menurutnya, konten yang diangkat sebaiknya mempromosikan budaya Minangkabau, mulai dari musik, adat, pakaian, hingga kuliner agar dikenal di kancah internasional. “Untuk mereduksi konten negatif, Gebu Minang bersama gen Z menginisiasi program Connect Mendunia. Program ini mengajak anak muda memproduksi konten budaya Minang yang akan diikuti lebih dari 10 negara,” jelasnya.

Berita terkait

Jatim Dan Rusia Jajagi Peluang Kerjasama Strategis Bidang Maritim Dan Pendidikan.

Jatim Dan Rusia Jajagi Peluang Kerjasama Strategis Bidang Maritim Dan Pendidikan.

Spektroom – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menerima kunjungan kehormatan Penasihat Presiden Federasi Rusia, H.E. Nikolai Patrushev, bersama Delegasi Tingkat Tinggi Dewan Maritim Federasi Rusia di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu ( 5 / 11 /2025). Kunjungan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat Hubungan Bilateral antara Indonesia termasuk Jatim dan Rusia,

Agus Suyono, Buang Supeno