Padang Dikepung Banjir: Kawasan Lubuk Minturun Diterjang Banjir Bandang
Spektroom - Kota Padang dikepung banjir akibat hujan lebat yang mengguyur sejak, Kamis (27/11/2025) dini hari. Pantauan di lapangan, sejumlah sungai meluap hingga permukiman warga, di antaranya sungai di Lubuk Minturun, Kecamatan Koto Tangah.
Ilham salah seorang warga Lubuk Minturun mengatakan, lokasi terdampak paling parah yakni di perumahan Lumin Park. Banjir deras melanda wilayah itu hingga merendam rumah dan mobil warga.
"Air naik dini hari. Luapan air sangat deras. Rumah dan mobil banyak yang terendam," ujarnya.
Kepala BPBD Kota Padang, Hendri Zulviton mengatakan, Kamis (27/11/2025) pagi, banjir bandang melanda kawasan Koto Panjang, Lubuk Minturun Padang, setelah hujan lebat mengguyur daerah tersebut sejak dini hari.
"Arus air yang datang tiba-tiba merendam puluhan rumah warga hingga setinggi dada orang dewasa. Material lumpur dan kayu ikut terbawa arus, membuat akses jalan utama menuju permukiman terputus," ujar Hendri.
Saat ini, personel BPBD Kota Padang masih melakukan evakuasi terhadap warga yang masih terjebak banjir. Belum ada laporan korban jiwa.
Selain Lubuk Minturun, luapan sungai juga terjadi di Batang Kuranji. Terdapat satu rumah yang berada dekat dengan bantaran sungai di kawasan Kalawi yang hanyut tersapu derasnya air bah. Belum ada informasi pasti adanya korban jiwa.
Jembatan besi Gunung Nago yang menghubungkan Kecamatan Kuranji dan Pauh, ambruk diterjang air bah. (Foto: Dok. BPBD Padang)
Kondisi serupa juga terjadi di Kelurahan Gunung Nago, Kecamatan Pauh. Jembatan besi Gunung Nago putus diterjang air bah. Jembatan penyambung akses warga Kecamatan Kuranji dan Pauh itu hanyut tidak kuat menahan derasnya arus.
