Teh Racikan Solo Masih Jadi Favorit Oleh Oleh

Teh Racikan Solo Masih Jadi Favorit Oleh Oleh
Teh Oplosan Beberapa Merk Atau Dekenal Racikan Solo Meski Penjualan Ramai di Akhir pekan Tapi Masih Jadi Favorit Oleh Oleh Di Pasar Gede ( Senin/3/11/2025, spektroom )

Spektroom - Anda penggemar minum teh?, datang lah ke kota Solo. Teh oplosan atau "racikan Solo" banyak orang menyebut ini dijual di pasar tradisional, toko oleh oleh maupun sentra oleh oleh di Pasar Gede Solo.

Dari pantuan Spektroom teh ini masih menjadi favorit oleh oleh dibuktikan banyak wisatan yang berburu , selain harganya terjangkau juga rasa teh yang nikmat, sedep dan wangi baik disajikan dalam kondisi panas maupun es teh.

Salah seorang penjual di Pasar Gede Ny Wahyuni menuturkan meski wisatawan banyak berburu teh racikan Solo tetapi akhir akhir ini hanya laris di akhir pekan, yang diduga selain dipengaruhi banyaknya pedagang juga munculnya kedai kedai es teh yang meracik sendiri dengan menggabungkan beberapa merk teh.

" Niki agak sepi sekarang banyak yang meracik sendiri kulakan beberapa merk" tutur Bu Yuni.

Beberapa tahun lalu sebenarnya teh racikan sempat booming seiring munculnya banyak warung wedangan, tetapi sekarang ini sudah banyak yang mampu mengoplos atau meracik sendiri, sehingga pembeli lebih di dominasi wisatawan dari luar Solo seperti Jakarta, Bandung, lampung, madiun, Surabaya, juga beberapa warga luar jawa yang mudik saat lebaran.

Kondisi yang sama juga diakui ibu Martini , penjualan teh racik laku diakhir pekan karena banyak wisatawan yang berkunjung ke Pasar gede.Jika ramai penjualan mencapai sekitar 100 bungkus, tetapi saat sepi seperti hari ini ( senin 3/11/2025), lepas week end hanya terjual puluhan.

" hari senin gini sepi bu paling terjual 20 bungkus, kemarin ya sabtu minggu lumayan lebih dari 70 bungkus, karena sudah mau hujan banyak yang cari teh" Ungkap bu Martini saat dijumpai Spektroom ( Senin 3/11/2025) di Pasar Gede.

Racikan teh Solo yang banyak dijual di toko oleh oleh maupun Pasar Gede, dalam kemasan plastik bening untuk kemasan kecil mulai 4 macam merk dijual berkisar 15 rb rupiah, 6 merk 25 ribu rupiah, hingga 10 merk berkisar 35 rb rupiah.

Teh beberapa merk yang dioplos atau diracik menjadi satu diantaranya teh 999, balap, poci, dandang, Gopek, sintren, nyapu dan beberapa merk lain, Sedang rasa teh racikan Solo ini, sepet, kentel, wangi dan lebih nikmat jika disedu dengan gula batu. Banyak orang menyebut teh Solo Nasgitel - " Panas, lagi, Kentel ".( Murni )

Berita terkait

Bendung Wampu Dukung Konversi Lahan Perkebunan Sawit ke Pertanian Produktif  di Langkat

Bendung Wampu Dukung Konversi Lahan Perkebunan Sawit ke Pertanian Produktif di Langkat

Spektroom — Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mengoptimalkan fungsi Bendung Wampu di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara untuk mendukung rencana masyarakat mengkonversikan lahan perkebunan sawit menjadi lahan pertanian seluas 10.991 hektar. Dukungan infrastruktur irigasi Kementerian PU merupakan bagian dari upaya memperkuat ketahanan pangan nasional. Menteri PU Dody Hanggodo menyampaikan komitmennya untuk mempercepat

Nurana Diah Dhayanti
Persiapan Nataru  Penanganan Longsor Ruas Medan -Berastagi Dipercepat Dukung Konektifitas Lancar

Persiapan Nataru Penanganan Longsor Ruas Medan -Berastagi Dipercepat Dukung Konektifitas Lancar

Spektroom  – Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mempercepat penyelesaian penanganan bencana alam longsor di Ruas Jalan Medan–Berastagi (Sembahe), Provinsi Sumatera Utara. Konstruksi pekerjaan ditargetkan selesai pada  Desember 2025 agar jalur strategis tersebut siap digunakan dengan kondisi lebih aman dan lancar menjelang libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Menteri PU Dody

Nurana Diah Dhayanti
Medan- Belawan Sebentar Tak Banjir Lagi Setelah Floodway  Sikambing Dipercepat Pembangunannya.

Medan- Belawan Sebentar Tak Banjir Lagi Setelah Floodway Sikambing Dipercepat Pembangunannya.

Spektroom – Penyelesaian cepat Floodway Sikambing yang mencapai progres 98 persen untuk kendalikan banjir di Medan- Belawan.Infrastruktur pengendali banjir ini menjadi salah satu proyek strategis untuk mereduksi banjir di kawasan Medan bagian utara dengan  mengalihkan sebagian debit Sungai Sikambing menuju Sungai Belawan. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo meninjau langsung

Nurana Diah Dhayanti