Program Unggulan Pemprov Lampung, Mewujudkan Ekosistem Ekonomi Berbasis Desa

SPEKTROOM.ID - Dalam rangka mendorong pembangunan daerah dan nasional melalui percepatan pembangunan desa yang inklusif, mandiri, dan berkelanjutan, Pemerintah Provinsi Lampung meluncurkan Program Unggulan Pemerintah Provinsi Lampung.
Pada Kick Off Program Unggulan Pemerintah Provinsi Lampung, di Desa Wonomarto Kec. Kotabumi Utara Kab. Lampung Utara, Selasa (3/6/2025), Asisten Perekonomian Pembangunan (Ekbang) Provinsi Lampung Mulyadi Irsan dalam laporannya menyebutkan peluncuran Program Unggulan Pemerintah Provinsi Lampung ini didasari oleh visi misi program dan arah kebijakan Gubernur Lampung tahun 2025 - 2030.
Menurutnya, melalui program unggul Pemerintah Provinsi Lampung, desaku maju, yang mengusung tagline Membangun Desa Untuk Lampung Maju Menuju Indonesia Emas, diharapkan dapat mendorong dan memperkuat ekosistem ekonomi desa.
"Disamping itu, tentunya diharapkan pula berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi, baik secara regional maupun internasional" lanjut Mulyadi Irsan.
Sementara ditempat yang sama Bupati Lampung Utara Hamartoni Ahadis mengatakan sekalipun Kabupaten Lampung Utara sudah dipecah menjadi 6 Kabupaten, namun masih memiliki potensi, seperti potensi pertanian berkontribusi sebesar 30% terhadap pendapatan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB).
Hamartoni Ahadis menambahkan pihaknya telah menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025 - 2030, dengan Visi Lampung Utara Bermartabat selaras dengan kebijakan Gubernur, dengan tiga komponen penunjang Lampung Utara harus Maju, Aman dan Sejahtera.
"Oleh karena itu pak gubernur di dalam mencapai visi tersebut kami telah menyusun 5 misi, mendorong kemajuan ekonomi, berbasis ekonomi kerakyat, meningkatkan kualitas sumber daya manusia aparatur dan masyarakat, kemudian peningkatan kualitas pelayanan publik berbasis inovasi serta Tata kelola pemerintahan dan yang kelima adalah pengelolaan sumber daya alam yang berbasis pertanian" rinci Bupati Hamartoni Ahadis.
Dalam pada itu, Gubernur Lampung R. Mirzani Djauzal dalam sambutanya mengatakanbmenurut data BPS ada hampir 12% masyarakat di desa di Lampung yang hidup dalam kemiskinan dan sebagian besar adalah petani.
Menurut Mirzani Jauzal, potensi-potensi yang ada di Lampung Utara luar biasa termasuk juga Lampung Selatan, Pringsewu, Lampung Timur dan hampir seluruh desa di provinsi Lampung adalah penghasil komoditas pangan, terutama singkong padi dan jagung.
"Hampir 2 juta kepala keluarga Bapak ibu sekalian di Provinsi lampung yang bercocok tanam 3 komoditas tersebut, 2 juta keluarga ini kalau satu keluarganya 3 orang berarti ada 6 juta maka Bapak ibu sekalian penghasilan atas singkong penghasilan atas jagung penghasilan atas padi selama ini menghidupi 6 juta masyarakat provinsi Lampung"
Program Unggulan Pemerintah Provinsi Lampung ini, dimaksudkan untuk Mewujudkan Ekosistem Ekonomi berbasis desa, yang diharapkan akan berdampak pada percepatan pertumbuhan ekonomi dan pengentasan kemiskinan di wilayah pedesaan Provinsi Lampung, sesuai Misi mewujudkan pertumbuhan ekonomi yg inklusif, mandiri, dan berkelanjutan. (@Ng).